Di tengah isu panas Ridwan Kamil, Aura Kasih ajak Lisa Mariana Vespaan bareng

Newscast.id - Nama Aura Kasih dan Lisa Mariana tengah menjadi sorotan di tengah perceraian mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Atalia Praratya. Kini keduanya janjian untuk motoran bersama.

Momen itu bermula saat Lisa Mariana mengunggah foto tengah menaiki vespa warna kuning di akun Instagram miliknya. Skuter dengan warna yang sama ini juga dimiliki Aura Kasih.

Aura Kasih memberi komentar di unggahan Lisa Mariana. Dia mengajak selebgram itu untuk motoran pada akhir pekan alias Sunday morning ride (sunmori). Akun ini memiliki centang biru dan menjadi akun resmi Aura Kasih.

“Cus sunmori dutt,” tulis akun @Aurakasih di kolom komentar.

Baca juga
Heboh beredar foto diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih jalan-jalan di Italia

Lisa Mariana kemudian membalas komentar itu. Dia penasaran apakah akun Aura Kasih yang menuliskan komentar itu benar dimiliki sang penyanyi atau admin.

“Ini admin atau teteh (Aura Kasih),” respons Lisa Mariana.

Penyanyi Aura Kasih mengajak Lisa Mariana motoran bareng (Ist)

Namun akun Aura Kasih tak memberikan jawaban jelas atas pertanyaan Lisa Mariana. Akun itu kembali mengajak Lisa untuk sunmori.

“Mau sunmori ke mana dutt,” komentar akun @Aurakasih.

Interaksi singkat itu menarik perhatian netizen. Namun, kuasa hukum Aura Kasih membatah kedekatan kliennya dengan Ridwan Kamil.

"Kalau dari Mba Aura cuma komentarnya semua itu gak benar, cuma fokus di perwalian anak saja. Jadi itu beritanya gak benar," kata kuasa hukum Aura Kasih, Yanti Nurdin, di Jakarta, Selasa, 23 Desember 2025.

Kuasa hukum Atalia Praratya pun membantah hadirnya orang ketiga menjadi alasan dia menggugat cerai Ridwan Kamil.

“Ya, kami tegaskan kembali, masing-masing pihak sepakat untuk berpisah secara baik-baik. Kami tegaskan pula bahwa ini adalah keputusan bersama, tidak ada sangkut pautnya dengan pihak ketiga, dan kedua pihak sepakat akan mengasuh anak secara bersama-sama” kata kuasa hukum Atalia, Debi Agusfriansa.

"Di dalam isi gugatan tidak ada yang namanya pihak ketiga. Jadi ini murni, perpisahan ini murni karena keinginan kedua belah pihak," tegas dia. 

Artikel lainnya: Peringatan dini BMKG: Hujan deras guyur Jabodetabek di akhir 2025 hingga awal 2026