Mantan gelandang Timnas Spanyol, Cesc Fabregas, resmi pensiun sebagai pemain sepakbola. Legenda Chelsea dan Arsenal itu pun langsung menjadi pelatih Como 1907, klub Italia yang dimiliki orang tajir RI, Robert Budi Hartono.
"Dengan kesedihan yang mendalam, telah tiba saatnya bagi saya untuk menggantungkan sepatu bola saya," kata Fabregas dikutip dari The Athletic.
"Dari hari-hari pertama saya di Barca, Arsenal, Barca lagi, Chelsea, Monaco dan Como, saya akan mengenang semuanya."
"Dari mengangkat Piala Dunia, Euro, hingga memenangkan segalanya di Inggris dan Spanyol dan hampir semua trofi Eropa, ini merupakan perjalanan yang tidak akan pernah saya lupakan," lanjutnya.
Fabregas pun mengucapkan teruima kasih kepada semua pihak yang membantu.
"Semua pihak yang telah membantu saya, rekan setim, pelatih, direktur, presiden, pemilik, penggemar dan agen saya," kata Fabregas.
"Untuk semua keluarga saya, dari orang tua dan saudara perempuan saya, hingga istri dan anak-anak saya, saya menghargai nasihat, bimbingan dan arahan kalian."
"Kepada para lawan saya yang mencoba menjatuhkan saya, terima kasih karena telah membuat saya menjadi lebih kuat."
"Semua itu sudah lebih dari cukup dengan semua kenangan indah dan teman-teman yang saya dapatkan dalam perjalanan saya."
"Saya juga telah belajar tiga bahasa dan menjadi lebih berbelas kasih dan lebih bijaksana sepanjang perjalanan saya," kata Fabregas.
Tak butuh waktu lama menganggur. Fabregas langsung ditunjuk sebagai pelatih Como 1907, sebuah klub divisi dua Liga Italia. Fabregas pun didapuk menjadi pelatih tim B dan Primavera Como 1907.
"Namun, ini tidak semuanya menyedihkan karena saya sekarang akan melewati garis putih dan mulai melatih tim B dan Primavera Como 1907. Sebuah klub dan proyek yang membuat saya sangat bersemangat."
"Tim sepak bola yang menawan ini telah memenangkan hati saya sejak menit pertama dan datang kepada saya pada waktu yang tepat dalam karier saya. Saya akan meraihnya dengan kedua tangan saya."
"Jadi, setelah 20 tahun yang luar biasa, penuh dengan pengorbanan, dedikasi dan kegembiraan, inilah saatnya untuk mengucapkan terima kasih dan selamat tinggal pada permainan yang indah. Saya mencintai setiap menitnya. Cesc," tutur Fabregas menyudahi.
Como 1907 diketahui dimiliki oleh orang terkaya Indonesia, Robert Budi Hartanto. Klub ini dibeli bos Grup Djarum itu pada 2019.
Artikel lainnya: Motif dan Kronologi Prada DR Bunuh Ayahnya yang Juga Bos Warung Sate di Bekasi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
