Israel Rudal Kementerian Pertahanan Hingga Depot BBM Iran

  • Arry
  • 15 Jun 2025 17:21
Rudal Iran menghantam sejumlah wilayah di Israel pada Sabtu 14 Juni 2025, serangan ini sebagai balasan dari serangan Israel satu hari sebelumnya(ist/ist)

Ketegangan Israel dan Iran terus memanas. Israel dilaporkan kembali melancarkan serangan ke Iran. Kali ini, mereka mengincar Kementerian Pertahanan Iran di Teheran hingga depot bahan bakar minyak atau BBM.

Dilansir dari kantor berita Tasnim, serangan-serangan ini dilancarkan pada Sabtu, 14 Juni hingga Minggu 15 Juni 2025 dini hari waktu setempat.

Pejabat Iran menyatakan, ada serangan Israel di depot minyak di Shahran, sebelah barat laut Teheran. Pasukan operasional Iran pun kini masih berupaya memadamkan api di depot BBM itu.

Serangan Israel ini juga dibarengi serangan yang dilancarkan Iran ke negara tersebut. Saluran 13 Israel melaporkan, rudal Iran menghantam wilayah Haifa dan Tamra. Serangan ke Haifa telah diantisipasi secara luas, karena kota pesisir tersebut memiliki infrastruktur gas yang strategis.

Baca juga
Pesawat Netanyahu Terdeteksi di Yunani Saat Israel Dirudal Iran

Dilansir dari Al Jazeera, analis politik Israel Ori Goldberg mengatakan ada kecemasan dan ketidakpercayaan yang meningkat di antara penduduk di Israel.

"Ada dukungan massa untuk menyerang Iran, namun orang-orang tidak percaya serangan ini akan menghancurkan program nuklir Iran atau membawa perubahan rezim. Mereka mulai berjuang sendiri," ujarnya.

"Tidak ada kepercayaan pada kemampuan pemerintah untuk melindungi warga sipil," katanya. "Orang-orang merasa diabaikan."

Ketegangan ini dimulai saat Israel melakukan serangan ke fasilitas nuklir Iran pada Jumat, 13 Juni. Media pemerintah Iran melaporkan, serangan tersebut mengakibatkan 80 warga tewas dan 320 orang terluka. Diantara yang tewas termasuk pejabat tinggi Iran hingga ilmuwan nuklir.

Iran kemudian membalas dengan meluncurkan serangkaian rudal ke wilayah Tel Aviv hingga Yerusalem pada Sabtu, 14 Juni. Serangan ini menyebabkan empat orang tewas dan lebih dari 200 orang cedera di Israel.  

Artikel lainnya: Musisi Gustiwiw Jatuh di Kamar Mandi Sebelum Meninggal Dunia

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait