Viral Sahdan, Ketua RT di Koja Berusia 19 Tahun: Cor Jalan Tanpa Bantuan Pemerintah

  • Arry
  • 14 Jul 2025 17:56
Sahdan Arya Maulana, Ketua RT 07 RW 08 Kelurahan Rawa Badak, Koja, Jakarta Utara yang viral bersama rekannya(sahdan arya/instagram)

Nama Sahdan Arya Maulana, 19 tahun, tetiba viral. Dia adalah Ketua RT 07, RW 08, Kelurahan Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara.

Sahdan menjadi perbincangan usai videonya memimpin warganya mengecor jalan rusak di wilayahnya. Video itu pun kemudian viral di media sosial.

Ya, tak hanya Sahdan yang masih berusia 19 tahun. Pengurus RT tersebut itu ternyata juga berisi anak muda. Mereka adalah Vemmas Wahyu Rianto (20 tahun) sebagai sekretaris dan Riski Saputra (21 tahun) sebagai Bendahara.

Ya, mereka pun kini berhasil membuat perubahan di lingkungannya. Tak butuh waktu lama, mereka langsung menggeberak di dua bulan pertama masa kepemimpinan Sahdan.

Baca juga
Nenek Berusia 101 Tahun Ditemukan Tewas Bunuh Diri di Koja Jakut

Kepada wartawan, Sahdan menceritakan berani maju sebagai ketua RT, meski usianya masih muda.

"Banyak yang remehin. Kayak anak muda bisa apa. Tapi, ya, kita buktiin aja," kata Sahdan.

Sahdan pun akhirnya sukses menjadi Ketua RT usai menang dalam pemilihan yang berlangsung pada 25 Mei. Tak tanggung-tanggung, dia unggul telak atas lawannya yang usianya di atas mereka.

"Jalur voting kita, kemarin sempat ada lawannya juga. Hasil suaranya jauh sekali, lawannya 17 suara, saya 126 suara," ujar Sahdan.

Sahdan kemudian mengajak teman-temannya untuk menjadi pengurus.

"Kami teman dari kecil semua. 20 tahun di sini, kita tergerak buat mengabdi dan bermanfaat buat wilayah kita sendiri," ujarnya.

Baca juga
Viral Xpander Tabrak Ferrari dari Belakang di PIK Jakut, Sopir Diduga Mabuk

Sahdan menyebut banyak masalah yang harus dia hadapi dalam memimpin RT 7. Mulai dari kondisi jalan hingga keamanan.

"Kita baru berjalan dua bulan, kita sudah memiliki gebrakan pengecoran ya, yang akhirnya viral," ucap dia.

Sahdan mengaku, dana untuk mengecor jalan sepanjang 100 meter di lingkungannya itu berasal dari kantong pribadi pengurus, donatur, hingga biaya operasional yang diterimanya sebagai Ketua RT.

"Sama sekali tidak ada bantuan atau dorongan dari pemerintah. Sampai lurahnya aja nanya, RT 7 ini dananya dari mana? Baru dua bulan jadi RT kok udah bisa ngecor. Lurahnya juga kaget sama kita," kata dia.

"Tadinya rencana mengecor satu bulan ke depan. Tapi, karena kondisi jalan rusak parah, akhirnya langsung dicor hari itu juga," ucap Sahdan.

Dari dana itu, Sahdan kemudian memanggil satu mobil molen untuk mengecor jalan yang rusak. Selain itu, warga pun juga turut membantu hingga akhirnya cepat selesai.

Ingin Jadi Gubernur

Ternyata jabatan ketua RT ini tak cukup bagi Sahdan. Dia pun bercita-cita menjadi gubernur Jakarta.

"Pengin menunjang karier. Karena cita-citanya pengin jadi Gubernur Jakarta," ucap Sahdan.

"Kalau bukan kita siapa lagi? Masa yang tua-tua terus. Kalau Gen Z itu pemikirannya lebih luas dan update juga," ujar Sahdan.

"Marilah kita menjadi manusia yang bermanfaat bagi warga dan manusia juga, karena kalau enggak dari muda kapan lagi kita menjadi orang yang baik dan bermanfaat? Setop tawuran," kata dia. 

Artikel lainnya: Viral Suara Wanita Mendesah di Speaker Stadion GBK, Pengelola Buka Suara

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait