Warga Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, dihebohkan dengan ditemukannya ibu dan anak yang tewas di dalam bagasi mobil Toyota Alphard. Mobil itu terparkir di halaman rumahnya.
Peristiwa pembunuhan di Subang ini terjadi pada Rabu, 18 Agustus 2021. Korban berinisial TH, 55 tahun, dan putrinya, AMR.
Kasat Reskrim Polres Subang AKP M Zulkarnaen mengatakan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh suaminya bernama Yosep (55). Saat itu, Yosep baru pulang dan mendapati rumahnya dalam kondisi tidak wajar.
"Kemudian di TKP ditemukan ceceran darah mulai dari dapur sampai dengan ke arah mobil itu," kata Zulkarnaen. Yosep pun langsung melaporkan peristiwa tersebut ke polisi.
Baca Juga:
Disebut Hina Indonesia, YouTuber Korea Sunny Dahye Minta Maaf
Polisi akhirnya datang ke rumah Yosep. Mereka menemukan jasad dua perempuan di bagasi belakang mobil Toyota Alphard. Saat itu kondisi ibu dan putrinya itu bertumpuk.
"Sudah tahu ada yang tidak beres saya langsung melaporkan ke Polsek Jalan Cagak, sewaktu saya kembali saya bersama dengan petugas polisi menemukan istri sama anak saya ditemukan sudah meninggal di bagasi mobil dengan kondisi yang sudah mengenaskan," kaya Yosep.
Dari hasil olah TKP, polisi tidak menemukan barang atau harta korban yang hilang.
Baca Juga:
Djoko Tjandra Dapat Remisi 2 Bulan di HUT RI, Ini Alasan Kemenkumham
Dari hasil autopsi, korban TH dan AMR meninggal dengan mendapatkan luka retak di bagian tengkorak kepala yang diduga akibat benturan benda tumpul. "Hasil autopsi sementara, kedua korban ini mengalami patah tulang di bagian tengkorak kepala dan memar, itu diperkirakan akibat benturan benda tumpul," kata Kapolsek Jalan Cagak Kompol Supratman.
Selain itu, Supratman juga menyebutkan bahwa korban TH mengalami luka-luka yang berat lainnya seperti didapatinya luka robek di bagian dari bibir korban.
"Selain itu ada luka robek di bagian bibir ibunya, untuk indikasi luka robek kita juga di TKP mengamankan pisau," ujarnya.
Kasat Reskrim Polres Subang AKP M Zulkarnaen menduga, pelaku pembunuhan sadis kenal dekat dengan korban ibu dan anaknya. "Motifnya belum diketahui jelas, yang pasti korban kenal dengan pelaku," kata Zulkarnaen.
Menurutnya, dugaan sementara itu merupakan hasil dari penyelidikan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi peristiwa pembunuhan, di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang.
"Penyerangannya tidak menimbulkan kerusakan. Posisinya sempat berantem juga kalau dilihat dari TKP," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
