Identitas 4 Prajurit yang Gugur Akibat Jatuhnya 2 Pesawat TNI di Pasuruan

  • Arry
  • 17 Nov 2023 10:39
Pesawat Super Tucano TNI AU jatuh di Pasuruan, Jawa Timur(ist/ist)

Empat prajurit gugur dalam insiden jatuhnya dua pesawat Super Tucabo milik TNI AU di Pasuruan dan Probolinggo, Jawa Timur. Keempat jenazah telah ditemukan dan segera dimakamkan.

Dua pesawat Super Tucano jatuh pada Kamis, 16 November 2023. Dua pesawat itu terbang dari Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.

Insiden itu menewaskan empat awak pesawat Super Tucano TNI AU. Berikut identitasnya:

  1. Pesawat Super Tucano TT 3111:
    - Pilot: Letkol Sandhra Gunawan di kursi depan
    - Kolonel ADM Widiono di kursi belakang
  2. Pesawat Super Tucano TT 3103
    - Pilot: Mayor Penerbang Yuda A Sutha
    - Kolonel Penerbang Subhan di kursi belakang

    Korban jatuhnya pesawat Super Tucano TNI AU yang jatuh di Pasuruan, Jawa Timur (@militer.udara)
Korban jatuhnya pesawat Super Tucano TNI AU yang jatuh di Pasuruan, Jawa Timur (@militer.udara)

Kadispen TNI AU, Marsekal Pertama TNI R. Agung Sasongkojati menjelaskan, empat prajurit telah ditemukan dan telah disemayamkan di Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.

Rencananya, keempat jenazah akan dimakamkan di dua lokasi berbeda.

Baca juga
Ternyata Pesawat TNI AU yang Jatuh Ada 2, Ini Kronologinya

"Setelah pelepasan jenazah, maka ada informasi tiga jenazah akan dimakamkan di TMP Suropati di Malang, dan satu lainnya digeser ke Madiun untuk dimakamkan di TMP Madiun," ujar Agung, Jumat, 17 November 2023.

Agung menjelaskan, jenazah Kolonel PnB Subhan, Kolonel Adm Widiono dan Letkol PnB Sandhra Gunawan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Untung Suropati, Malang.

"Sedangkan yang dimakamkan di Madiun adalah Mayor Seta," ujarnya.

Agung menjelaskan, pesawat tersebut berangkat dari Lanud Abdul Rachman Saleh, Malang pada Kamis, 16 November 2023.

"Pukul 11.18 telah lost contact flight pesawat Super Tucano dari Lanud Abdul Rachman Saleh, Malang," ucap Kadispen AU Marsma Agung Sasongkojati dalam keterangannya.

Agung menjelaskan, ada dua pesawat yang hilang kontak. Pesawat pertama adalah Super Tucano dengan nomor ekor TT-1311. Sedangkan pesawat kedua memiliki nomor ekor TT-1303.

"Pesawat sedang latihan formasi secara rutin. Kedua pesawat ini pada saat terbang dalam kondisi baik, tidak ada masalah," ujarnya.

Artikel lainnya: Beredar Daftar 121 Produk yang Disebut Dukung Israel, MUI Buka Suara

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait