Raja Inggris Charles III Didiagnosis Mengidap Kanker

Istana Buckingham membuat pengumuman menghebohkan. Raja Inggris, Charles III didiagnosis mengidap kanker.

Pihak Istana belum mengonfirmasi jenis kanker yang diidap Raja Charles. Namun Istana menjelaskan, keluhan itu datang usai Charles menjalani perawatan akibat ada pembesaran prostat.

"Ada masalah terpisah yang menjadi perhatian. Tes diagnostik selanjutnya telah mengidentifikasi suatu bentuk kanker," kata pihak Istana dikutip dari BBC.

"Yang Mulia hari ini memulai jadwal perawatan rutin, dan selama itu beliau telah disarankan oleh dokter untuk menunda tugas-tugas publik," tambah pihak istana.

Istana pun memastikan, Raja Charles akan tetap menjalankan urusan negara dan mengurusi dokumen seperti biasa.

"Yang Mulia telah memilih untuk membagikan diagnosisnya untuk mencegah spekulasi dan dengan harapan dapat membantu pemahaman publik bagi semua orang di seluruh dunia yang terkena dampak kanker."

Berikut kronologi pengobatan Raja Charles hingga diagnosis kanker.

17 Januari: Istana Buckingham mengumumkan Raja Charles akan dirawat di rumah sakit untuk perawatan pembesaran prostat pada minggu berikutnya.

26 Januari: Raja Charles menerima pengobatan dan menjalani operasi pembesaran prostat, setelah dirawat di Klinik London di pagi hari. Ratu Camilla berkata tentang suaminya: "Dia baik-baik saja".

29 Januari: Raja Charles meninggalkan rumah sakit setelah tiga malam. Istana mengatakan dia harus menunda pertemuan publiknya "untuk memberikan waktu pemulihan pribadi".

31 Januari: Ratu mengatakan suaminya "melakukan yang terbaik" setelah perawatan di rumah sakit.

4 Februari: Raja dan Ratu menghadiri gereja di Sandringham, dengan Charles melambai kepada para simpatisan, dalam tamasya publik pertamanya sejak pengobatan.

5 Februari: Istana mengumumkan bahwa Raja Charles telah didiagnosis mengidap suatu jenis kanker yang ditemukan selama perawatannya baru-baru ini dan dia telah memulai "perawatan rutin".