Shell, BP, Vivo, ExxonMobil Sepakat Beli BBM dari Pertamina

  • Arry
  • 19 September 2025 19:34
SPBU Shell (@ErikMclean/unsplash)

Newscast.id - Empat SPBU swasta kini sepakat membeli bahan baku BBM dari Pertamina. Hal ini untuk mengantisipasi bensin yang kosong di SPBU mereka.

Empat SPBU swasta itu adalah Shell Indonesia, BP-AKR, Vivo, dan ExxonMobil. Mereka dipersilakan membeli BBM berbasis base fuel, atau BBM yang belum dicampur.

Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, menjelaskan, kesepakatan ini didasarkan pada rapat yang dihadiri perwakilan PT Pertamina (Persero), PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), dan keempat badan usaha SPBU swasta hari ini di kantor Kementerian ESDM pada Jumat, 19 September 2025.

Bahlil menjelaskan, saat ini kondisi ketersediaan BBM di Indonesia cukup untuk 18 hari sampai 21 hari. Namun pasokan di badan usaha swasta memang menipis.

Baca juga
Heboh Pegawai SPBU Shell Banting Stir Jualan Kopi Gegara Bensin Habis

"Namun, untuk SPBU swasta itu memang cadangannya sudah menipis. Perlu saya sampaikan bahwa secara aturan Keppres maupun undang-undang khususnya Pasal 33, menyangkut dengan cabang-cabang industri yang menyangkut hajat orang banyak itu dikuasai oleh negara," kata Bahlil.

Bahlil menegaskan, SPBU swasta selama ini telah mendapatkan kuota impor sepanjang 2025. Jumlah ini lebih besar 10 persen dari kuota yang ditetapkan pada tahun 2024. Hanya saja, kebutuhannya jauh membeludak.

"Kuota ini diberikan secara normal, ini sudah diberikan. Namun ada kondisi di mana 110 persen yang diberikan itu habis sebelum selesai akhir 31 Desember," jelas Bahlil.

"Kami baru selesai rapat dengan teman-teman dari swasta dan Pertamina, menghasilkan empat hal, yang pertama adalah mereka setuju dan memang harus setuju untuk beli di kolaborasi dengan Pertamina. Syaratnya adalah harus berbasis base fuel, artinya belum dicampur-campur," ungkap Bahlil.

Bahlil menjelaskan, pengadaan BBM akan dilakukan melalui proses importasi baru dengan sisa kuota impor Pertamina. Hal ini lantaran pasokan BBM Pertamina sudah berbentuk campuran (blending).

"Dipastikan bahwa karena pasokan Pertamina yang sekarang sudah dicampur, jadi kemungkinan besar impornya impor baru," tegas Bahlil. 

Artikel lainnya: Game EA Sports FC 26 Sudah RIlis, Simak Syarat dan Harganya

 

Related Articles

Berita Terpopuler

Berita Pilihan