Sempat 'Remehkan' Bencana Banjir Sumatera, Kepala BNPB Kini Minta Maaf

Newscast.id - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto mendapat sorotan. Dia sebelumnya sempat 'meremehkan' banjir yang menerjang Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Namun, kini dia minta maaf.

Suharyanto pada Jumat, 28 November 2025, menyatakan dampak banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera tak seseram seperti yang beredar di media sosial.

“Memang kemarin kelihatannya mencekam karena berseliweran di media sosial, tetapi begitu kami tiba langsung di lokasi, banyak daerah yang sudah tidak hujan. Yang paling serius memang Tapanuli Tengah, tetapi wilayah lain relatif membaik,” kata Suharyanto saat itu.

Namun, pada Senin, 1 Desember, Suharyanto meminta maaf. Hal itu dilakukan usai melihat langsung kondisi di lapangan.

"Saya surprise (terkejut), saya tidak mengira sebesar ini. Saya tidak mengira sebesar ini. Saya mohon maaf Pak Bupati. Bukan berarti kami tak peduli," kata Suharyanto.

Dia pun memastikan upaya penanganan paska-banjir bandang terus dilakukan pemerintah. Termasuk pemenuhan logistik.

“Bukan berarti kami tidak peduli,” kata Suharyanto. 

Artikel lainnya: Timur Kapadze Batal Latih Timnas Indonesia, Pilih Latih Klub Navbahor