Garuda Indonesia Mati Mesin Saat Mengudara di Manado, Ini Penjelasan Maskapai

  • Arry
  • 1 Juni 2023 11:31
Pesawat Garuda Indonesia(@aldrinrachmanpradana/unsplash)

Pesawat Garuda Indonesia dikabarkan mengalami mati mesin saat mengudara di atas Manado, Sulawesi Utara. Pesawat itu pun akhirnya dapat kembali ke Bandara Sam Ratulangi dengan selamat.

Maskapai Garuda Indonesia buka suara soal kabar penerbangan GA 607 rute Bandara Sam Ratulangi Manado tujuan Bandara Soekarno Hatta, Banten, yang dikabarkan mati mesin pada Rabu, 31 Mei 2023.

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, menjelaskan, penerbangan GA 607 yang dilayani dengan armada B737-800NG berangkat tepat waktu dari Bandara Sam Ratulangi pada pukul 07.50 Wita. Usai lepas landas, pilot mendapati salah satu cockpit indikator yang menyala.

"Hal tersebut menandakan adanya kondisi mesin pesawat yang memerlukan pengecekan lebih lanjut," kata Irfan dalam keterangan resmi.

Baca juga
Pesawat Garuda Indonesia Rute Manado-Jakarta Alami Mati Mesin di Udara

Melihat kondisi tersebut, pilot akhirnya memutuskan kembali mendarat di Bandara Sam Ratulangi untuk memastikan pesawat dapat melalui pemeriksaan secara menyeluruh.

Dalam prosedur kembali ke bandara asal, lanjut Irfan, pendaratan berlangsung normal. Seluruh penumpang serta awak pesawat dalam keadaan baik dan aman. Maskapai juga memastikan para penumpang yang terdampak telah mendapatkan service recovery sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Penumpang kembali diberangkatkan dengan pesawat pengganti dari Bandara Sam Ratulangi, Manado pada pukul 14.45 Wita dan direncanakan tiba di badara internasional Soekarno Hatta pada pukul 16.55 WIB," lanjut Irfan.

Atas peristiwa tersebut, Garuda Indonesia menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang telah dialami para penumpang. Maskapai pun akan mengevaluasi kejadian tersebut untuk memastikan komitmen peningkatan kualitas safety dan layanan penerbangan kepada para pengguna jasa senantiasa terimplementasikan secara optimal.

Baca juga
Polemik Jilbab Pramugari Garuda Indonesia, Kini Dikaji Maskapai

Diberitakan sebelumnya, pesawat Garuda Indonesia tersebut sempat mengalami gangguan mesin sebanyak tiga kali. Dua kali saat masih berada di Bandara Sam Ratulangi dan satu kali saat telah mengudara.

Salah satu penumpang bernama Victor Rarung mengungkapkan saat mengudara pesawat sempat oleng beberapa menit. Selain itu pesawat juga terbang dengan sangat lambat.

"Pesawat mati mesin sebelah kanan atau kiri saya tidak tahu. Pilot memutuskan kembali ke bandara terdekat yaitu Manado, karena 20 menit atau 30 menit. Kami mendarat dengan aman," kata Victor.

Artikel lainnya: Harga BBM Pertamina Turun Drastis: Pertamax Hingga Pertamina Dex

 

Related Articles

Berita Terpopuler

Berita Pilihan