Warkopi Dibubarkan, 3 Bekas Anggotanya Ditawari Main Film

  • Arry
  • 14 Okt 2021 15:11
Warkopi minta maaf usai bikin Indro dan Lembaga Warkop DKI Kesal(@alfindk/instagram)

Warkopi resmi dibubarkan per 13 Oktober 2021. Pembubaran ini atas permintaan dari Lembaga Warkop DKI. Bagaimana nasib anggotanya?

Humas Patria TV selaku manajemen yang menaungi Warkopi, menjelaskan, para bekas anggota Warkopi sudah mendapatkan tawaran bermain film dari sebuah perusahaan film besar Tanah Air.

"Untuk genre film atau apa pun, kita belum bisa sampaikan. Tapi yang pasti kita lagi siapin projeklah," kata Aly Julys pada Rabu (13/10).

Baca Juga
Hanya Seumur Jagung, Warkopi Resmi Bubar

Aly menegaskan, film yang bakal dibintangi Alfin, Dimas, dan Asep tidak akan membawa embel-embel Warkop DKI. Namun, Aly masih merahasiakan genre film yang akan dibiintangi tiga eks Warkopi itu.

"Kalau kelihatannya kayak komedi, mungkin arahnya tetap komedi. Tapi bentuknya seperti apa, film layar lebar, belum bisa saya sampaikan," tandas Aly.

Permintaan Warkop DKI

Aly Julys menjelaskan, pembubaran Warkopi atas permintaan dari Lembaga Warkop DKI. "Ini atas arahan dari Lembaga Warkop DKI, seperti yang disampaikan Mas Satrio, Mbak Hana dan Om Indro, bahwa kami harus segera mengganti nama," kata Aly Julys.

"Jadi Warkopi tidak ada Warkop KW, Alvin sebagai Indro KW, Dimas sebagai kasino KW, Asep jadi Doni KW, jadi per hari ini dipastikan kami membubarkan secara resmi," ujarnya.

Baca Juga
5 Pernyataan Warkop Soal Warkopi: Belum Minta Maaf & Harus Ganti Nama

"Ke depannya, yang ada hanya Alfin, Dimas dan Asep," terang Aly Julys.

Bekas anggota Warkopi, Alfin mengaku lega lepas dari imej Indro. Menurutnya, selama imej Indro melekat kepadanya, dia banyak dihujat oleh masyarakat.

Baca Juga
Asal usul Warkopi yang Bikin Indro Warkop Kesal & Akhirnya Minta Maaf

"Alhamdulillah lega, habis ini tidak ada hujatan," ucap Alfin.

Kasus Warkopi vs Warkop DKI muncul saat sosok Alfin, Dimas, dan Asep tiba-tiba viral lantaran memiliki kemiripan dengan Dono, Kasino, dan Indro.

Lembaga Warkop DKI pun menegur Warkopi. Karena kehadiran mereka tidak meminta izin terlebih dahulu. Warkop DKI menuding Warkopi telah melanggar Hak intelektual.

Pihak Lembaga Warkop DKI yakni Indro, keluarga Dono dan Kasino, meminta agar Warkopi mengganti nama. Sebab nama Warkopi sangat identik dengan Warkop DKI yang sudah dipatenkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait