Virus Covid Meroket di ASEAN, Kemenkes Imbau Pakai Masker Lagi

  • Arry
  • 1 Jun 2025 13:37
Masker medis(@Mika Baumeister/unsplash)

Kementerian Kesehatan mengeluarkan surat edaran menyusul meningkatkan kasus Covid-19 di kawasan Asia, khususnya Asia Tenggara atau ASEAN. Masyarakat kini diimbau kembali harus menggunakan masker.

Plt. Direktur Jenderal Penanggulangan Penyakit Kemenkes Murti Utami menjelaskan, sejumlah negara di Asia melaporkan peningkatan kasus Covid-19 sejak pekan ke-12 tahun 2025. Negara-negara tersebut adalah Thailand, Hongkong, Malaysia, dan Singapura.

“Varian Covid-19 dominan yang menyebar di Thailand adalah XEC dan JN.1, di Singapura LF.7 dan NB.1.8 (turunan JN.1), di Hongkong JN.1, dan di Malaysia adalah XEC (turunan JN.1),” kata Murti dalam keterangan tertulis.

Murti menjelaskan, meski kasus di Asia tengah meningkat, namun di Indonesia tren kasus Covid-19 justru menunjukkan penurunan. Pada pekan ke-20 tahun 2025, tercatat hanya tiga kasus konfirmasi baru, turun drastis dari 28 kasus pada minggu sebelumnya.

Baca juga
Nama-nama Unik Tercatat di Dukcapil: Ada Covid Hingga Republik Indonesia

Positivity rate nasional saat ini, lanjut Murti, tercatat sebesar 0,59 persen, dengan varian dominan yang beredar adalah MB.1.1.

Imbauan Kemenkes untuk Masyarakat

  1. Memantau informasi resmi terkait perkembangan kasus Covid-19 global melalui kanal pemerintah dan WHO.
  2. Mengawasi tren kasus melalui pelaporan rutin Sistem Kewaspadaan Dini dan Respons (SKDR), khususnya pada kasus ILI (influenza like illness), SARI (severe acute respiratory infection), pneumonia, dan Covid-19.
  3. Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), seperti mencuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, serta menjaga kebersihan lingkungan.
  4. Menggunakan masker, terutama bagi masyarakat yang sedang sakit atau berada di kerumunan.
  5. Segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika mengalami gejala infeksi saluran pernapasan dan memiliki riwayat kontak dengan faktor risiko.  

Artikel lainnya: Survei Indikator Politik: 66,9% Responden Percaya Jokowi Tak Palsukan Ijazah

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait