Viral di media sosial video seorang satpam memarahi seorang pengendara yang memasang bendera Palestina. Satpam itu pun kemudian langsung digeruduk massa.
Dalam video yang beredar terlihat satpam yang disebut bekerja di apartemen di Bekasi disebut mencopot bendera Palestina milik seorang pengendara.
Pengendara itu tidak terima. Dia kemudian kembali ke area apartemen itu sambil memamerkan bendera Palestina yang kembali dia pasang.
Setelah itu, kembali beredar video sejumlah orang mendatangi apartemen tersebut untuk mencari sang satpam. Mereka meminta agar satpam meminta maaf.
UPDATE SITUASI:
— Pecinta Sejarah Tanah Air (PEJANTAN) (@PecintaSejarah2) November 9, 2023
Saat ini teman2 dari JAJAKA Bekasi besutan Bang Damin Sada sedang mencari ybs di TKP, hingga saat ini target belum ditemukan.
Mohon do'anya ya tweeps, semoga segera ditemukan oknum yg melakukan tindakan tidak terpuji semacam ini. https://t.co/MqG3M4MoDT pic.twitter.com/l5jjjIMRXN
Kasubaghumas Polresta Bekasi Kompol Erna Ruswing mengakui adanya peristiwa tersebut. Dia menyatakan kasus ini sudah berakhir damai usai sang satpam dan pengendara itu dipertemukan.
"Benar, sudah berakhir damai, tadi hanya salah paham saja," kata Erna, Kamis, 9 November 2023.
Satpam yang diketahui bernama Noce kemudian menyampaikan permintaan maaf atas tindakannya tersebut.
"Saya Noce menyatakan permohonan maaf terhadap kejadian yang sudah tersebar dan telah melukai umat Islam dan masyarakat. Saya berjanji tak akan mengulangi lagi," ujarnya.
Artikel lainnya: Bobby Nasution Resmi Dukung Prabowo-Gibran, PDIP Perintahkan Kembalikan KTA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News