Pemerintah Bolehkan PNS Kerja dari Rumah Pada 16-17 April, Ini Syaratnya

  • Arry
  • 13 Apr 2024 22:21
Pegawai negeri sipil alias PNS(humas/kemenpanrb)

Pemerintah menerapkan kebijakan membolehkan aparatur sipil negara atau pegawai negeri sipil alias PNS bekerja dari rumah alias work from home pada Selasa dan Rabu, 16-17 April 2024.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas menjelaskan, pengaturan WFH dan work from office atau WFO diterapkan untuk memperkuat manajemen arus balik lebaran. Namun, ada syarat yang harus dipenuhi.

Aturan itu tertuang dalam Surat Edaran Menteri PANRB Nomor 1 Tahun 2024 yang ditujukan kepada pejabat pembina kepegawaian di seluruh instansi pemerintah.

“Untuk instansi yang berkaitan dengan pelayanan publik secara langsung, WFO tetap diterapkan optimal sebesar 100 persen,” ujar Anas dalam keterangan tertulis, Sabtu, 13 April 2024.

Pelayanan publik ini terdiri dari bidang kesehatan, keamanan dan ketertiban, penanganan bencana, energi, logistik, pos, serta transportasi dan distribusi. Kemudian, objek vital nasional, proyek strategis nasional (PSN), konstruksi, dan utilitas dasar.

Sementara itu untuk instansi pemerintah yang berkaitan dengan administrasi pemerintahan dan layanan dukungan pimpinan, WFH bisa dijalankan maksimal atau paling banyak 50 persen dari jumlah pegawai.

“Jadi, untuk pelayanan yang langsung ke publik akan tetap berjalan optimal sesuai arahan Presiden Jokowi yang menginginkan kinerja pelayanan publik selalu excellent dalam segala situasi,” jelas Anas.

“Instansi yang berkaitan administrasi pemerintahan dan dukungan pimpinan bisa WFH maksimal/paling banyak 50 persen. Artinya, bisa 40 persen, 30 persen, dan sebagainya, yang diatur oleh pejabat pembina kepegawaian (PPK) di masing-masing instansi,” jelasnya.

“Contohnya, bila PPK menerapkan 40 persen WFH, maka 60 persen pegawai lainnya wajib WFO,” papar Anas.

Anas juga menjelaskan, kebijakan pengaturan kerja PNS ini dilakukan sebagai bagian dari manajemen arus mudik.

“Dengan begitu, arus balik bisa semakin lancar dan tidak ada penumpukan yang menimbulkan kemacetan panjang,” kata Anas.

Artkel lainnya: Kiper Inter Milan Emil Audero Bertemu Erick Thohir, Bakal Dinaturalisasi?

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait