1 Keluarga Tewas di Kalideres, Sang Ibu Sudah Meninggal Sebelum 13 Mei 2022

  • Arry
  • 22 Nov 2022 09:43
Satu keluarga ditemukan tewas di rumahnya di Kalideres, Jakarta Barat(ist/ist)

Kasus satu keluarga tewas di Kalideres masih menyimpan banyak misteri. Namun, satu dari empat korban tewas diketahui sudah meninggal sejak sebelum 13 Mei 2022.

Hal tersebut diungkapkan Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi. Menurutnya, satu korban yang tewas sejak lama itu adalah Margaretha Gunawan.

Menurut Hengki, hal tersebut didapati dari keterangan pegawai koperasi simpan pinjam yang sempat berkomunikasi dan berinteraksi dengan keluarga tersebut. Dari hasil penyelidikan, pegawai itu datang untuk mensurvei rumah karena salah satu penghuni, yakni Budiyanto hendak menggadaikan sertipikat rumahnya.

"Karena waktu itu sempat putus asa tidak ketemu siapa pembeli rumahnya, karena akan dijual seharga Rp 1,2 miliar akhirnya dikembalikan sertifikat itu kepada almarhum Budiyanto ini. Tetapi ditolak. Suruh pegang aja," kata Hengki kepada wartawan.

Baca juga
1 Keluarga Tewas di Kalideres, Tukang Jamu: Sebelum Meninggal, Korban Pucat dan Kurus

"Nah pada 13 Mei 2022 ternyata Mediator ini bertemu dengan salah satu pegawai koperasi simpan pinjam. Oleh karenanya diniatkan untuk digadaikan sertifikat rumah ini, dan berminat karena melihat NJOP tinggi," ujarny.

Hengki menjelaskan, pegawai koperasi itu mencium bau tak sedap dan mencurigakan saat tiba di lokasi. Saat itu, pegawai tersebut meminta kepada Budiyanto untuk bertemu dengan Margaretha. Sebab, sertipikat atas nama Margaretha.

"Begitu pintu kamar dibuka pegawai ini masuk, menyeruak bau yang lebih busuk lagi," ucap Hengki.

Baca juga
Kriminolog Sebut Kematian 1 Keluarga di Kalideres Terkait Sekte Apokaliptik, Apa itu?

Pegawai itu kemudian bertemu Dian, untuk dipertemukan dengan ibunya, Margaretha. Namun, Dian menyatakan ibunya tengag tertidur dan tidak menyalakan lampu.

"Ibunya lagi tidur tapi jangan hidupkan lampu, karena ibu saya sensitif terhadap cahayanya. Kata anak atas nama Dian yang juga meninggal di TKP," kata Hengki.

"Pada saat dibangunkan untuk mengecek sertifikat ini dipegang-pegang ini agak gemuk, agak curiga," ujarnya.

Menurutnya, pegawai tersebut kemudian diam-diam menyalakan senter dari ponselnya dan mendapati Margaretha sudah menjadi mayat.

"Begitu dilihat langsung teriak takbir Allahuakbar, ini sudah mayat. Itu Tanggal 13 Mei 2022. Kemudian langsung keluar yang bersangkutan didampingi lagi. Setelah melanjutkan proses gadai pinjam uang sejanak, langsung mengajak dua saksi yang lain segera keluar," kata Hengki.

Baca juga
5 Kejanggalan 1 Keluarga Tewas di Kalideres Gegara Kelaparan

Kasus satu keluarga ditemukan tewas di Kalideres terungkap pada 10 November 2022. Saat itu warga setempat menemukan ada empat mayat telah mengering di dalam rumah.

Jasad itu adalah Rudyanto Gunawan (71) yang ditemukan dalam posisi tertidur di atas kasur di kamar belakang. Kemudian, istri Rudyanto bernama Margaretha Gunawan (68) ditemukan di kamar depan dalam posisi tertidur di atas kasur.

Selain itu, di kamar yang sama juga ditemukan jenazah Dian, yang ditemukan berada di lantai. Kemudian, jasad Budyanto Gunawan, ipar dari Rudyanto, ditemukan dalam posisi terlentang di sofa ruang tamu.

Baca juga: Minum Kopi vs Teh, Mana yang Terbaik Diminum Saat Pagi Hari

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait