Peneliti BRIN Andi Pangerang yang Ancam Bunuh Muhammadiyah Jadi Tersangka dan Ditahan

  • Arry
  • 1 Mei 2023 16:11
Penangkapan Peneliti BRIN Andi Pangerang yang Halalkan Darah Warga Muhammadiyah(ist/ist)

Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN, Andi Pangerang Hasanuddin alias APH, resmi berstatus sebagai tersangka. Dia pun langsung ditahan di Rutan Bareskrim Polri.

Penetapan tersangka ini diumumkan langsung Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar, Senin, 1 Mei 2023. Andi Pangerang dihadirkan saat konpres dengan memakai kemeja tahanan warna orange.

"Terhadap perkara ini yang bersangkutan akan kita lakukan penahanan, kemudian penahanan dilakukan di Rutan Bareskrim terhitung hari ini," kata Andi Vivid.

Menurutnya, penetapan Andi Pangerang sebagai tersangka ini sudah melalui sejumlah proses penyelidikan. Termasuk memeriksa sejumlah ahli terkait.

Baca juga
Peneliti BRIN Andi Pangerang yang Halalkan Darah Warga Muhammadiyah Ditangkap

"Kami melakukan pemeriksaan saksi ahli baik saksi ahli tindak pidana, ITE, ahli bahasa dan kami tetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka," kata Adi Vivid.

Kasubdit II Dittipidsiber Bareskrim Polri Kombes Rizki Agung Prakoso menjelaskan Andi Pangerang dijerat dengan pasal berlapis.

"Saat ini tersangka kami kenakan dengan Pasal 45 a ayat 2 juncto Pasal 28 ayat 2 Undang-Undang ITE dengan ancaman pidana penjara paling lama 6 tahun dan denda paling banyak Rp 1 miliar," jelasnya.

"Dan Pasal 45 B juncto Pasal 29 Undang-Undang ITE dengan ancaman tidak ada penjara paling lama 4 tahun dan denda paling banyak Rp 750 juta," jelasnya.

Baca juga
Peneliti Ancam Bunuh Warga Muhammadiyah, BRIN Minta Maaf dan Siap Proses Hukum

Polri mengaku menerima tujuh laporan terkait Andi Pangerang buntut komentarnya soal ancaman membunuh warga Muhammadiyah terkait penetapan Idulfitri.

Salah satu laporan disampaikan Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah. Laporan PP Pemuda Muhammadiyah itu teregister dengan Nomor LP/B/76/IV/2023/SPKT/BARESKRIM POLRI tertanggal 25 April 2023.

Artikel lainnya: Ini Telepon Terakhir Wanita yang Terjatuh Hingga Tewas di Lift Bandara Kualanamu

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait