Lagu Halo-halo Bandung Dijiplak Malaysia, Ini Reaksi Kemenlu

  • Arry
  • 15 Sep 2023 11:55
Lagu Halo-halo Bandung diduga dijiplak Malaysia menjadi Helo Kuala Lumpur(ist/ist)

YouTuber Malaysia menjiplak lagu Halo-halo Bandung karya Ismail Marzuki dan diganti judulnya menjadi Helo Kuala Lumpur. Kementerian Luar Negeri memberikan reaksi soal penjiplakan tersebut.

Juru Bicara Kemenlu, Lalu Muhammad Iqbal, menyatakan Indonesia tidak perlu terlalu reaktif saat merespons kabar tersebut. Sebab peristiwa ini adalah urusan pribadi, bukan dilakukan oleh Pemerintah Malaysia.

"Mengenai lagu Halo-halo Bandung, ini kan urusan private ya, yang melakukan ini private bukan pemerintah. Jadi pemerintah Indonesia tidak perlu terlalu reaktif terhadap hal ini," kata Iqbal, Kamis, 14 September 2023.

"Sebetulnya Perdana Menteri Anwar Ibrahim sudah menyampaikan [waktu itu] lagu Rasa Sayange itu adalah lagu Indonesia, jika mereka klaim itu berarti mereka tidak hapal sejarah. Jadi itu adalah posisinya pemerintah Malaysia sangat menghargai apa yang kita miliki," ujarnya.

Baca juga
Netizen Heboh, Malaysia Diduga Jiplak Lagu Halo Halo Bandung Jadi Helo Kuala Lumpur

Sementara itu reaksi berbeda disampaikan Kemendikbud. Mereka telah meminta YouTube untuk menghapus lagu Helo Kuala Lumpur yang diunggah di Kanal Lagu Kanak TV.

"Kami tadi pagi sudah melayangkan protes ke YouTube agar kasus ini ditangani segera. Jika secara substansial Youtube melihat ada kesamaan seperti yang dimaksud itu juga akan diturunkan (takedown)," kata Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid.

Hilmar menjelaskan, video lagu Helo Kuala Lumpur itu tayang di kanal YouTube Lagu Kanak TV. Lagu jiplakan Halo-halo Bandung karya Ismail Marzuki itu pun diklaim sebagai lagu patriotik Malaysia.

"Ini bermula dari diungguhnya judul lagu Hello Kuala Lumpur yang diunggah 30 Juni 2018. Jadi sudah 5 tahun lalu di chanel Youtube tersebut," ungkapnya.

"Kebetulan memang isinya adalah lagu-lagu Melayu dan Malaysia dan 2 hari terakhir ini menjadi perhatian karena ada kesamaan substansial Hello Kuala Lumpur dan Halo Halo Bandung karya Ismail Marzuki," jelasnya.

Baca juga
Kemendikbud Minta YouTube Hapus Video Helo Kuala Lumpur yang Jiplak Halo-halo Bandung

"Kita berterima kasih atas laporan masyarakat. Karena tidak mungkin kita memonitor YouTube yang memiliki 4,5 juta video baru setiap hari. Jadi kami sangat berterima kasih sehingga tindakan bisa kami ambil," ujarnya.

Lagu Helo Kuala Lumpur itu memiliki nada yang nyaris sama engan Halo-halo Bandung. Bahkan lagu yang diklaim diciptakan Lumban Tobing itu juga memiliki lirik yang serupa di beberapa kalimat.

"Hello Kuala Lumpur, Ibu kota keriangan// Hello Kuala Lumpur, kota kenang-kenangan// Sudah lama aku, tidak berjumpa denganmu, sekarang sudah semakin maju, aku suka sekali//" begitu lirik Helo Kuala Lumpur.

Lirik Halo-halo Bandung, "Halo-halo Bandung, Ibu kota Periangan// Halo-halo Bandung, kota kenang-kenangan// Sudah lama beta, tidak berjumpa dengan kau, sekarang telah menjadi lautan api, mari bung rebut kembali//"

Lagu Halo-halo Bandung diciptakan Ismail Marzuki untuk mengisahkan peristiwa bandung Lautan Api yang terjadi pada 23-24 Maret 1946.

Artikel lainnya: Nama Ayu Ting Ting Terseret Kasus Judi Online, Wulan Guritni Irit Bicara

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait