Pendaki Brasil Juliana Ditemukan Tewas di Jurang Sedalam 600 Meter di Gunung Rinjani
- Arry
- 25 Juni 2025 13:10
Pendaki wanita asal Brasil, Juliana De Souza Pereira Marins (27), ditemukan tewas di jurang kedalaman 600 meter di Gunung Rinjani. Namun proses evakuasi terhalang cuaca buruk.
Hal tersebut disampaikan Kepala Basarnas, Marsekal Muda TNI Mohammad Syafii, di akun Instagram resmi Basarnas. Menurutnya, tim SAR gabungan yang diturunkan berhasil menjangkau korban pada kedalaman 600 meter.
Juliana adalah pendaki asal Brasil yang jatuh di Cemara Nunggal saat mendaki Gunung Rinjani pada 21 Juni 2025.
Syafii menjelaskan, sebanyak 7 orang dari tim SAR gabungan telah menjangkau ke kedalaman 400 meter, pada Selasa 24 Juni 2025 pukul 16.52 Wita.
Baca juga
Turis Wanita Asal Brasil Jatuh ke Jurang Rinjani, Ini Kronologinya
Kemudian pada pukul 18.00 Wita, satu anggota Tim SAR yakni Hafid Hasadi, berhasil menjangkau korban pada kedalaman 600 meter.
"Yang kita sebut datum poin dimana sebelumnya kita perkirakan korban ada di posisi kedalaman 400 meter dan ternyata setelah kita bisa menjangkau korban, ternyata ada pergeseran turun ke bawah lagi di kedalaman 600 meter," kata Syafii dikutip Rabu, 25 Juni 2025.
"Selanjutnya dilakukan pemeriksaan terhadap korban dan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kehidupan," Kata Syafii.
Kemudian pada pukul 18.31 Wita, 3 personel tim SAR yakni Samsul Fadli dari Unit Lombok Timur, Agam dan Tio dari Rinjani Squad, menyusul diturunkan untuk mendekati korban. Mereka kemudian melakukan Wrapping Survivor terhadap korban.
"3 orang di anchor point kedua di kedalaman 400 meter dan 4 orang berada bersama-sama dengan korban di datum point di kedalaman 600 meter," kata Syafii.
Namun proses evakuasi untuk mengangkat korban terhambat dengan cuaca buruk. Tim SAR kemudian memutuskan evakuasi dilakukan pada hari ini pukul 06.00 Wita.
Dari hasil koordinasi, evakuasi korban akan dilaksanakan dengan metode lifting atau korban akan diangkat ke atas. Kemudian dari LKP korban akan dievakuasi menyusuri rute pendakian menuju posko Sembalun dengan cara ditandu.
"Selanjutnya pesawat yang sudah kita standby kan nanti di posko Sembalun akan melaksanakan evakuasi medis udara menuju ke Rumah Sakit Bhayangkara di Polda NTB."
Artikel lainnya: Pasha Ungu Kesal Anaknya Kiesha Alvaro Digampar Aktor Dimas Anggara di Lokasi Syuting