Kasus prank kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT yang dilakukan pasangan artis Baim Wong dan istrinya, Paula Verhoeven, naik ke tahap penyidikan. Artinya, polisi sudah menemukan tindak pidana dan ada tersangka.
"Sudah naik penyidikan," kata Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi kepada wartawan, Senin, 5 Desember 2022.
"Kalau udah naik penyidikan itu sudah ada unsur pidananya, makanya naik penyidikan," ujarnya.
Baca juga
Baim Wong dan Paula Verhoeven Terancam Pidana Gegara Bikin Prank KDRT ke Polisi
Nurma pun mengungkapkan status hukum dari Baim Wong dan Paula Verhoeven. "Statusnya Paula sama Baim masih saksi terlapor," ucapnya.
Nurma belum menjelaskan lebih lanjut terkait kasus ini. Termasuk lanjutan pemeriksaan terhadap Baim dan Paula. "Belum (ada jadwal pemeriksaan di pekan ini)," ujarnya.
Selanjutnya kronologi prank KDRT Baim dan Paula hingga minta maaf >>>
Kasus ini bermula saat Baim Wong dan Paula Verhoeven membuat konten KDRT. Dalam video yang sempat mereka unggah, Paula melaporkan tindakan KDRT yang disebut dilakukan suaminya, Baim Wong.
"Nanti coba ya kalau ada polisi, nanti [bilang] 'Pak saya [jadi korban] KDRT, gimana ya?'. Ada yang ke polisi bener, ada yang lagi [mantau] di jalan. Coba ya," ujar Baim dalam konten tersebut.
Paula yang dibekali kamera tersembunyi kemudian mendatangi kantor polisi untuk melapor KDRT. Sementara Baim berada di mobil sambil memantau.
Paula kemudian melaporkan tindak KDRT yang dilakukan Baim.
"Waduh KDRT lagi, kayak Lesti dong," kata sang polisi.
Video yang ditayangkan di kanal YouTube mereka pun langsung menuai kecaman. Apalagi saat itu uga sedang hangat kasus KDRT yang dialami Lesti Kejora dengan terlapor suamiinya, Rizky Billar.
Karena videonya menuai kontroversi, Baim Wong kemudian menghapus video tersebut.
Baim Wong kemudian mendatangi Polsek KebayoranLama pada 3 Oktober 2022 untuk meminta maaf.
"Jadi ke sini (Polsek Kebayoran Baru) mau minta maaf, saya minta maaf karena saya salah, introspeksi diri karena nggak boleh kita harus hargai institusi pemerintah kita, mudah-mudahan mengerti cuma bagi menegur kita dengan caranya masing-masing," ujar Baim di Polsek Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Senin (3/10).
"Istri saya juga sudah memperingatkan, cuman saya pribadi yang punya ide," ujar Baim.
"Semuanya sih sebenarnya balik lagi introspeksi, salah. Tapi ke sini (Polsek Kebayoran Lama) saya beneran minta maaf, nggak lebih nggak kurang, mudah-mudahan juga nggak ada pihak yang merugikan polisi. Memang salahnya kita sih," kata Baim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
