Dilaporkan Kasus Penipuan, Mario Teguh Buka Suara: Tak Ada Tanda Tangan Kerja Sama

  • Arry
  • 15 Jul 2023 18:36
Motivator Mario Teguh(ist/ist)

Motivator Mario Teguh dan istrinya dilaporkan ke polisi atas tuduhan penipuan dan penggelapan Rp5 miliar. Kini pihak mario teguh buka suara.

Tim kuasa hukum Mario Teguh, Lukman Baharuddin Partnership, menyatakan apa yang dituduhkan pelapor ke kliennya adalah hal yang tidak benar alias berita bohong.

"Berkaitan dengan adanya pemberitaan yang tidak benar mengenai penipuan dan/atau penggelapan atas Kerjasama sebagai Brand Ambassador Skincare Kanemochi, yang dilakukan oleh Klien Kami Sdr. Mario Teguh, Kami bermaksud memberitahukan kepada publik, bahwa keterangan dan/atau berita yang telah disebarluaskan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab merupakan berita yang tidak benar dan/atau berita bohong serta telah mencemarkan nama baik Klien Kami," buka press release yang diunggah oleh Mario Teguh di laman Instagramnya dilihat, Sabtu, 15 Juli 2023.

"Klien Kami tidak pernah menandatangani Perjanjian Kerjasama dan/atau Memorandum of Understanding dengan yang bersangkutan, Klien Kami tidak pernah menyatakan apalagi berjanji menjadi Brand Ambassador produk yang bersangkutan," tulisnya.

"Serta tidak pernah menerima uang senilai Rp 5.000.000.000,- (lima miliar rupiah) dari yang bersangkutan," tegasnya.

Baca juga
Motivator Mario Teguh Dipolisikan, Diduga Lakukan Penipuan Bisnis Skin Care Rp5 M

Untuk diketahui, Mario Teguh dan istri dilaporkan pria bernama Sunyoto Indra Prayitno atas penipuan dan penggelapan Rp 5 miliar dalam bisnis skin care.

"Ada janji yang bersangkutan untuk meng-up skin care atau bisnis dari klien kami yang pada akhirnya itu tidak dilakukan sehingga klien kami mengalami kerugian cukup besar dan menggelontorkan sejumlah uang kepada yang bersangkutan sejumlah kurang lebih Rp 5 miliar," kata Djamaludin Koedoeboen, kuasa hukum Pelapor.

"Itu klien kami bisa naik dalam beberapa bulan dan klien kami berkewajiban untuk memberikan uang kepada yang bersangkutan dan sudah diberikan. Namun faktanya tidak berjalan sebagaimana dijanjikan," tambahnya.

"Beberapa kali term-nya, ada bukti transfer. Semuanya ada lengkap," kata Djamaludin Koedoeboen.

Artikel lainnya: Gedung K-Link Gatot Subroto Kebakaran: Pesta Nikah Bubar, 3 Orang Luka-luka

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait