Penumpang Kisahkan Detik-detik Kecelakaan Bus TransJakarta: Kok Tidak Ngerem?

  • Arry
  • 27 Okt 2021 08:11
Bus TransJakarta tabrakan di Halte Cawang, tiga orang meninggal dunia(@TMCPoldaMetro/twitter)

Dua bus TransJakarta tabrakan di Jalan MT Haryono, Jakarta Timur, pada Senin, 25 Oktober 2021. Sopir dan satu penumpang tewas. Sementara 31 penumpang mengalami luka-luka.

Dadang, salah seorang penumpang menceritakan detik-detik sebelum bus yang ditumpanginya menabrak TransJakarta yang berada di depan busnya. Saat ini Dadang dirawat di RSUD Budhi Asih, Jakarta Timur.

Menurut Dadang, saat itu dia hendak berangkat menuju tempat kerjanya di Bekasi dengan menggunakan bus TransJakarta.

"Sebelum kejadian itu bus jalan normal-normal saja," kata Dadang dikutip dari Antara, Rabu, 27 Oktober 2021.

Baca Juga
Polisi Revisi Jumlah Korban Tabrakan Bus TransJakarta: Jadi 2 Tewas, 31 Luka

Saat itu, Dadang duduk di bagian belakang dengan posisi kursi yang lebih tinggi. Hal ini membuat dia bisa melihat jelas detik-detik kecelakaan tersebut.

Dadang menjelaskan, sekitar 300 meter sebelum halte Cawang, sopir bus belum juga melakukan pengereman. Padahal di depannya ada bus yang sednag menaik-turunkan penumpang.

"Kok sudah 300 meter sebelum halte, tapi bus tidak ngerem juga. Tiba-tiba bus yang saya naiki menabrak, dari belakang itu saya terpental ke bagian depan bus," ujar dia.

Menurutnya, saat itu dia merasakan sakit di bagian dada dan sulit bernafas. Namun, Dadang berhasil bangkit dan keluar melalui pintu bus yang sudah pecah kacanya.

Sebelum keluar, dadang sempat melihat suasana di dalam bus yang kacau. Beberapa penumpang masih tergeletak sambil mengharrap pertolongan.

Kesaksian lain diungkapkan Hilaludin. Saat itu Hilaludin berada di dalam bus TransJakarta yang ditabrak.

Menurutnya, saat peristiwa terjadi, dia mendengar suara seperti ledakan. Namun, dia menyadari saat melihat kaca-kaca bus yang ditumpanginya pecah akibat benturan bus di belakang.

Akiat benturan itu, Hilaludin terpental. Dia baru menyadari kakinya patah saat hendak dibantu warga untuk keluar dari bus.

"Pas kejadian saya habis transit dari Ciledug, turun di Kuningan Barat, terus dari Pluit ke Pinang Ranti," kata Hilaludin.


Selanjutnya sisa 4 pasien yang dirawat di RSUD Budhi Asih >>>

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait