Mantan Presiden Joko Widodo diketahui tengah memiliki masalah di kulitnya. Ajudannya menceritakan kronologi ayah Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka itu menderita alergi kulit.
Ajudan Jokowi, Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah, mengungkapkan, alergi kulit itu dialami usai Jokowi pulang dari Vatikan. Sata itu muncul ruam di kulit Jokowi.
"Mungkin cuaca ya di Vatikan. Jadi penyesuaian. Lalu pulang ke Indonesia. Beberapa hari setelah itu baru muncul alerginya," ujar Syarif ketika ditemui wartawan di kediaman Jokowi di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Kamis, 5 Juni 2025.
Untuk diketahui Jokowi pergi ke Vatikan untuk mengadiri pemakaman Paus Fransiskus pada akhir Mei 2025. Dia datang sebagai utusan khusus Presiden Prabowo Subianto.
Baca juga
Jokowi Absen di Upacara Hari Lahir Pancasila Padahal Diundang: Alergi Kulit
Menurut Kompol Syarif, ruam kulit itu tak muncul saat Jokowi berada di Vatikan. Namun alergi keluar setelah beberapa hari berada di Indonesia.
Syarif menjelaskan, sudah ada penanganan dari tim dokter yang menangani Jokowi. Menurutnya, alergi itu juga tak mengganggu aktivitas mantan Wali Kota Solo itu.
"Sudah ditangani dokter. Bapak (Jokowi) saat ini pemulihan dari alergi kulit," kata dia.
Syarif pun membantah Jokowi menderita autoimun ataupun Stevens Johnson Syndrome. Dia juga membantah Jokowi sempat berobat ke luar negeri.
"Enggak lah. Hoaks itu. Enggak bener. Alergi biasa. Autoimun enggak. Enggak sampai sana," katanya.
Baca juga
Jokowi Disebut Derita Penyakit Stevens Johnson Syndrome, Ajudan Buka Suara
Menurutnya, saat ini alergi kulit Jokowi sudah mulai berkurang. Bahkan mantan Gubernur Jakarta itu juga sudah bersepeda saat car free day (CFD) bersama cucunya.
"Minggu kemarin beliau juga sempet sepedaan CFD. Secara fisik beliau sangat fit. Hanya saja alergi, jadi muncul di kulitnya beliau. Itu saja," tuturnya.
Syarif pun juga mengaku sempat bertanya ke Jokowi terkait alergi kulit itu. Saat itu Jokowi mengaku tidak merasakan panas atau gatal.
"Beliau enggak ada ngerasain panas, gatal. Jadi pure alergi biasa. Tidak mengganggu aktivitas. Sempet sepedaan main sama cucu, sempat kami sarapan bareng sama beliau. Jadi sama sekali tidak mengganggu aktivitas beliau. Masih melayani foto (pengunjung kediaman Jokowi)," tutur dia.
Dia juga memastikan alergi kulit yang diderita Jokowi tidak menular. Sebab, istrinya, Iriana Jokowi, tidak tertular penyakit tersebut.
"Enggak nular. Ibu (Iriana) enggak kena," katanya.
Artikel lainnya: Hajar China, Indonesia Cetak Sejarah Lolos Babak Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
