Newscast.id - Menteri ESDM Bahlil Lahadalia buka suara soal kondisi listrik di Aceh pascabencana banjir dan tanah longsor. Sebab hingga kini akses listrik belum sepenuhnya pulih.
Bahlil meminta maaf karena hingga kini ternyata listrik di Aceh belum seluruhnya pulih. Padahal dia sempat melapor ke Presiden Prabowo Subianto kalau listrik di Aceh sudah pulih 93 persen pada Minggu, 7 Desember malam.
Bahlil menyatakan, berdasarkan hitungan awal, pemulihan akses listrik dapat mencapai 93 persen. Namun, karena masih banyak kendala di lapangan, sehingga proses pemulihan tidak dapat berjalan secepat perkiraan awal.
Baca juga
Di depan Prabowo Bahlil klaim listrik Aceh pulih 97%, Pemprov: baru 70%
"Memang secara estimasi di awal bisa kita selesaikan secara cepat, yang dilaporkan oleh tim PLN kepada kami. Namun kondisi yang tidak pernah diduga kemudian di lapangan terjadi ada hal-hal yang harus kita lakukan," kata Bahlil di Jakarta, Selasa, 9 Desember 2025.
"Pasti masih terjadi hal-hal yang tidak pernah kita perkirakan terjadi di lapangan. Karena itu, sebagai pemerintah juga ikut prihatin yang sedalam-dalamnya dan kalau ada yang memang belum maksimal kami memberikan pelayanan, kami memohon maaf," katanya.
Meski demikian, Bahlil menegaskan, pemerintah terus bekerja keras untuk mempercepat pemulihan sektor energi di wilayah terdampak, khususnya di Aceh.
"Kami pemerintah akan terus fokus, akan terus berupaya, akan secara totalitas mempergunakan semua sumber-sumber kekuatan negara dalam rangka percepatan pemulihan di sektor energi yang ada khususnya di Provinsi Aceh," katanya.
Artikel lainnya: 3 Fakta petinggi SKK Migas Hudi Suryodipuro tewas usai tabrak TransJ saat bersepeda
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News