Desainer Terkenal Indonesia Diduga Beli Organ Manusia, Kini Diusut Polisi Brasil

  • Arry
  • 24 Feb 2022 10:53
Ilustrasi organ tubuh manusia(@www_slon_pics/pixabay)

Perancang busana asal Indonesia saat ini tengah diusut Kepolisian Federal Brasil. Dia diduga membeli organ manusia.

Kabar ini diungkapkan media VICE. Desainer itu disebut berinisial AP. Dia juga diduga menjadi penerima organ manusia yang diselundupkan dari Brasil.

Masih dari VICE, kasus ini bermula saat otoritas Brasil menggerebek sebuah lab di Universitas Negeri Amazonas di Kota Manaus pada 22 Februari 2022. Dari penggerebekan itu, Kepolisian Federal menemukan tangan dan tiga paket plasenta manusia yang siap dikirim ke Singapura.

Kepolisian Brasil menyatakan, dari Singapura, paket organ manusia itu akan dikirim ke seoang desainer terkenal Indonesia yang kerap menjual aksesoris dan pakaian dari tubuh manusia.

Polisi menjelaskan, sebelum dikirim, organ-organ itu diawetkan oleh seorang profesor anatomi dengan menggunakan metode yang disebut plastinasi. Metode ini digunakan untuk mengganti cairan dan lemak tubuh dengan bahan-bahan seperti silicon dan epoksi agar organ dapat diawetkan.

“Laboratorium anatomi universitas setempat melakukan ekstraksi cairan tubuh. Ada indikasi bahwa paket berisi tangan dan tiga plasenta asal manusia dikirim dari Manaus ke Singapura,” tulis pernyataan dari kepolisian, seperti dikutip dari VICE.

Pejabat kepolisian menyatakan profesor tersebut telah diskors dari universitasnya. Dia pun juga tengah diusut atas kasus kejahatan perdagangan internasional organ manusia. Profesor tersebut pun bisa dibui selama delapan tahun.

“Rektorat Universitas Amazonas mematuhi perintah pengadilan dan menentukan pembukaan penyelidikan untuk menyelidiki fakta dan tanggung jawab,” jelas pernyataan dari universitas itu.

Menurut petugas Kepolisian Federal Brasil, saat ini organ-organ itu tengah menuju Singapura. Namun mereka tidak merinci apaka paket organ tersebut telah sampat atau sudah dicegat.

Kasus-kasus serupa telah terjadi sebelumnya di Brasil. Polisi menyatakan pelaku jual beli organ tubuh manusia itu juga sudah mendapatkan hukuman yang setimpal. Misalnya saja tiga dokter Brasil yang telah didakwa dengan pasal pembunuhan pada 2011.

Dalam laporannya, VICE menyatakan sudah menghubungi desainer AP tersebut. Namun dia tidak memberikan komentar terkait tuduhan kasus pembelian organ manusia.

Meski demikian, desainer AP mengaku kepada VICE akan bepergian ke Singapura pada Februari 2022 untuk merayakan Tahun Baru Imlek.

 

Artikel lainnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait