Kronologi Pilot Lion Air Mabuk dan Mengamuk di Turkish Airlines

  • Arry
  • 12 Okt 2022 17:43
Turkish Airlines(dole777/unsplash)

Seorang pilot Lion Air membuat keributan di pesawat Turkis Airlines TK 56 rute Bandara Kuala Namu-Soelarno Hatta. Pilot bernama Muhammad John Jaiz Boudewijn itu juga diketaui dalam keadaan mabuk.

Status Muhammad John sebagai pilot Lion Air dibenarkan pihak manajemen. Lion Air pun menegskan, keberadaan John tidak dalam sedang bertugas.

"Penumpang laki-laki berinisial MJ (48) adalah benar salah satu karyawan Lion Air Group. Bahwa penumpang dimaksud (yang bersangkutan) sedang tidak dalam posisi bertugas kepentingan profesi dan perusahaan, dalam hal ini yang bersangkutan melakukan perjalanan untuk keperluan pribadi (masa cuti/on leave)," kata Corporate Communications Strategic Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro, dalam keterangan tertulis, Rabu, 12 Oktober 2022.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan, menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada Selasa, 11 oktober 2022. Kejadian bermula saat John membuat keributan dan memukuli pramugara di dalam pesawat.

Baca juga
Pilot Lion Air Mabuk Mengamuk di Pesawat Turkish Airlines

"Informasi dari petugas Turkish Airlines di Bandara Soekarno-Hatta bahwa delayed terjadi karena adanya penumpang WNI di pesawat Turkish Airlines yang mabuk, kemudian memukul crew atau pramugara," ujar Zulpan.

Zulpan menelaskan, saat itu korban tengah menegur pelaku dan meminta agar tertib selama di pesawat. Namun, John meresponsnya dengan melakukan pemukulan.

"Saat di pesawat diminta tertib oleh crew atau pramugara, namun tidak mau. Akhir melakukan pemukulan kepada pramugara," kata Zulpan.

"Akibat dari pemukulan kepada crew atau pramugara itu, memancing amarah penumpang lainnya untuk memukul pelaku yang mabuk sampai mengalami luka-luka," ungkap Zulpan.

"Karena terjadi kegaduhan di atas pesawat, kemudian pesawat Turkish Airlines menurunkan Penumpang WNI yang luka di Bandara Kualanamu," sambungnya.

Setelah menurunkan John di Bandara Kualanamu, Pesawat Turkish Airlines TK 56 itu kembali terbang menuju Bandara Soekarno Hatta. Pesawat tiba sekitar pukul 19.05 WIB.

"Pesawat melanjutkan perjalanan menuju ke Jakarta dan tetap landing di Bandara Soekarno-Hatta. Namun berdasarkan data manifes berkurang satu orang penumpang," ungkap Zulpan.

Hingga kini, John masih dirawat di klinik kesehatan Pelabuhan Kualanamu. Jika telah sehat, pelaku akan dimintai keterangan.

Sementara itu, pesawat Turkish Airlines TK 56 itu telah terbang ke Turki. "Keberangkatan pesawat Turkish Airlines yang seharusnya pukul 21.05 WIB pun berubah menjadi pukul 22.05 WIB," pungkas Zulpan.

Artikel lainnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait