Survei Bloomberg: Ekonom Unggulkan Anies di Pilpres 2024, Tolak Dinasti Jokowi

  • Arry
  • 19 Jan 2024 09:11
Calon presiden nomor urut 01 Anies Baswedan (kpu/youtube)

Media ekonomi bisnis yang berbasis di Amerika Serikat, Bloomberg, menggelar survei kepada para ekonom dan analis senior di Indonesia terkait Pilpres 2024. Hasilnya, Anies Baswedan lebih diunggulkan untuk memenangi Pilpres 2024.

Survei Bloomberg ini dilakukan kepada 17 ekonom dan analis senior terkemuka. Survei dilakukan pada awal Januari 2024.

Hasilnya, Anies meraih nilai tertinggi untuk menjadi Presiden menggantikan Jokowi. Bloomberg juga memprediksi, Pilpres 2024 akan berlangsung dua putaran.

"Sepuluh dari 17 responden (58,8 persen) yang disurvei Bloomberg mengatakan politik dinasti di bawah kepemimpinan Jokowi tidak akan memberikan pertanda baik bagi pasar dan perekonomian," tulis Bloomberg dikutip Jumat, 19 Januari 2024.

Baca juga
Survei Indikator Politik Indonesia: Prabowo Stagnan, AMIN Positif, Ganjar Negatif

Bloomberg pun menulis, "Para responden melihat dinasti Jokowi sebagai kutukan bagi perekonomian."

Politik dinasti yang disinggung adalah saat Jokowi mendukung putra sulungnya, Gibran Rakabuming Raka, maju sebagai cawapres untuk berpasangan dengan Prabowo Subianto. Pasangan Prabowo-Gibran ini pun selalu mengusung untuk melanjutkan kebijakan Jokowi seperti hilirisasi dan proyek Ibu Kota Nusantara.

Bloomberg, mdia yang didirikan dan dipimpin politisi Partai Republik AS, Michael Bloomberg, itu menulis para ekonom dan analis memberikan nilai tertinggi kepada Anies Baswedan.

"Anies Baswedan, seorang kritikus terkemuka terhadap Presiden Joko Widodo mendapat skor tertinggi dari 17 ekonom dan analis, yaitu sebesar 33. Skor itu diperoleh atas pertanyaan, 'Siapa yang menurut mereka paling baik memimpin Indonesia ke depan?'," tulis Bloomberg.

Di bawah Anies, para ekonom melihat Prabowo Subianto lebih mumpuni. Dia pun mendapat skor 29 poin. Sementara Ganjar Pranowo meraih nilai 28 angka.

Bloomberg menjelaskan, dari survei terlihat Anies dianggap mampu mendorong perekonomian Indonesia untuk bisa tumbuh lebih tinggi dari 5 persen.

Bloomerg juga menyoroti soal janji Anies Baswedan yang akan memungut pajak kepada orang kaya dan menciptakan jutaan lapangan pekerjaan dalam skema program ekonomi ramah lingkungan.

Selain itu, Bloomberg menilai Anies sebagai pengkritik utama gagasan Jokowi mulai dari membangun IKN Nusantara, hingga penanganan COVID-19 yang dinilai lambat dan tidak berbasis sains.

Baca juga
Survei Litbang Kompas Usai Debat Capres: Ganjar Teratas, Mayoritas Tak Puas Prabowo

Dari survei yang sama oleh Bloomberg, terungkap pandangan ekonom dan analis sebagai berikut:

  • Pertambangan dan logam merupakan sektor yang paling menarik bagi investor untuk menjadi fokus pada tahun pemilu, diikuti oleh infrastruktur, dan energi terbarukan.

Para analis mengatakan kebijakan hilirisasi Indonesia harus dilanjutkan oleh penerus Jokowi, diikuti dengan reformasi infrastruktur dan transisi energi ramah lingkungan.

Sebagian besar responden mengatakan ketergantungan yang besar pada batu bara merupakan salah satu kebijakan yang tidak boleh dilanjutkan.

Artikel lainnya: Heboh Penampakan Kuyang di Cileungsi Bogor, Netizen: Kena Gusur IKN?

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait