Turis Wanita Asal Brasil Jatuh ke Jurang Rinjani, Ini Kronologinya
- Arry
- 24 Juni 2025 11:43
Seorang wisatawan asal Brasil, Juliana (27), terperosok ke jurang Gunung Rinjani. Evakuasi korban terus dilakukan di tengah hambatan cuaca buruk.
Juliana terjatuh saat mendaki di jalur Sembalun. Korban pun terperosok jurang dengan kedalaman 150-200 meter.
Peristiwa ini terjadi pada 21 Juni 2025 sekitar pukul 06.30 Wita. Saat itu Juliana tengah mendaki Gunung Rinjani bersama lima wisatawan lainnya dan didampingi seorang pemandu wisata.
"Ketika menuju puncak Rinjani, dalam perjalanannya di area Cemara Tunggal korban mengalami kelelahan dan guide saat itu menyarankan korban untuk beristirahat. Kemudian lima tamu tersebut dibawa oleh guide meneruskan perjalanan ke puncak," jelas Kepala Seksi Humas Polres Lombok Timur, AKP Nikolas Osman, dalam keterangannya.
Baca juga
Cerita Naomi 2 Malam Hilang di Gunung Slamet, Misteri Burung Kecil Penunjuk Jalan
Namun saat menunggu di puncak, Juliana tak kunjung tiba. Pemandu kemudian kembali ke lokasi istirahat, namun korban ternyata tak ada di lokasi.
Pencarian kemudian dilakukan. Pemandu kemudian melihat ada cahaya senter di dasar tebing menuju arah danau, yang diduga milik Juliana.
Tim gabungan dari Balai TNGR, Basarnas Mataram, EMHC, Polsek Sembalun, dan Potensi SAR Lombok Timur langsung bergerak menuju lokasi usai menerima laporan. Pada pukul 12.00 Wita, tim pendahulu dengan perlengkapan vertical rescue sudah mencapai Pos 4 dan diperkirakan tiba di lokasi korban sekitar pukul 15.00 Wita.
Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), Yarman, menjelaskan, korban terjatuh ke arah tebing Segara Anak usai cuaca di jalur pendakian berubah secara tiba-tiba.
"Korban jatuh ke arah tebing Segara Anak sekitar kedalaman diperkirakan mencapai 150-200 meter sekitar pukul 06.30 Wita," ujar Yarman.
"Kami minta pendaki tetap berhati-hati, waspada, dan peduli terhadap keselamatan selama mendaki," imbau Yarman.
Artikel lainnya: Iran Serang Pangkalan Militer AS di Qatar, Trump: Serangan Lemah