Kecelakaan Maut Bus Rombongan Nakes di Bromo: 8 Tewas, 44 Luka-luka
- Arry
- 15 September 2025 11:09
Newscast.id - Kecelakaan maut melibatkan bus rombongan tenaga kesehatan (nakes) RS Bina Sehat Jember di Jalan Bromo-Probolinggo, Jawa Timur pada Minggu, 14 September. Sebanyak 8 orang tewas dalam peristiwa ini.
Kasi Humas Polres Probolinggo Iptu Merdhania Pravita Shanty menjelaskan, bus bernopol P 722 UG itu mengangkut 52 orang termasuk sopir. Kecelakaan ini terjadi sekira pukul 11.45 WIB. Bus disopiri Al Bahri dan kernetnya bernama Mergi.
"Bus membawa 52 orang penumpang melaju di Jalan Raya Bromo dari arah barat menuju timur dengan kondisi jalan menikung dan menurun," ujar Pravita dalam keterangannya.
Saat melintas area menikung di Jalan Bromo-Probolinggo, bus diduga mengalami rem blong. Bus kemudian melaju tak terkendali dan sempat menabrak satu sepeda motor.
Baca juga
Kecelakaan Maut di Tol Pasuruan, Pimpinan NU Jatim dan Istri Tewas
"Bus mengalami gagal fungsi rem sehingga laju kendaraan tetap ke kanan menabrak pembatas jalan dan kemudian menabrak sepeda motor nopol N 2856 OE," jelas dia.
Akibat insiden ini, sebanyak delapan korban tewas. Sedangkan puluhan lainnya mengalami luka-luka.
"Delapan orang mengalami luka-luka dan meninggal dunia di TKP. Sedangkan 44 orang dirawat di RSUD Dr Saleh, RSU Ar-Rozy, RSU Tongas, Puskesmas Sukapura, Lumbang dan Wonomerto," kata Pravita.
Kata Saksi Mata
Warga bernama Abidin mengatakan, saat kejadian, bus melaju kencang dari arah selatan ke utara. Bus kemudian lepas kendali dan menabrak motor di depannya hingga pagar rumah warga.
“Bus itu tiba-tiba meluncur liar, tak bisa dihentikan. Lalu menabrak pagar rumah di sisi kanan jalan. Suaranya menggelegar, seperti ledakan,” katanya.
Baca juga
Kronologi Laka Maut BMW vs Vario di Palagan yang Tewaskan Argo, Pelaku Mahasiswa UGM
Sopir Bus Diamankan
Dalam peristiwa ini, polisi telah mengamankan sopir bus, Al Bahri. Saat ini kondisinya mengalami luka-luka.
"Sopir sedang kami amankan di kantor satlantas Polres Probolinggo," ujar Kasat Lantas Polres Probolinggo AKP Safiq Jundhira, dihubungi terpisah.
"Sopir itu luka di tangan namun kondisi masih sehat, hanya luka di tangan," jelas dia.
Selain sopir, kepolisian juga memanggil pengelola pengelola bus PO IND'S 88 untuk mengetahui kelaikan jalan bus tersebut.
"Saat ini mulai dari pengelola busnya sudah kami panggil untuk datang kantor Satlantas namun masih perjalanan, nanti kami info, nanti pasti akan kami mintai keterangan juga terkait kelayakan jalan terkait bus ini," kata Safiq.
Artikel lainnya: Kejagung Usut Dugaan Korupsi Konsesi Tol Cawang-Pluit Oleh Perusahaan Jusuf Hamka