Viral Anggota TNI Pukul Pengemudi Ojol Gegara Diklakson

  • Arry
  • 21 Oktober 2025 17:08
Anggota TNI AL pukul pengemudi ojek online (ojol)(ist/ist)

Newscast.id - Sebuah video yang memperlihatkan seorang pengemudi ojek online (ojol) dipukul anggota TNI Angkatan Laut viral di media sosial. Pihak TNI buka suara soal insiden tersebut.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @info_jakartabarat, disebutkan, peristiwa itu terjadi di Jalan Letjen S Parman, Grogol, Jakarta Barat, tepatnya di depan Kampus 2 Universitas Tarumanegara pada Senin, 20 Oktober 2025, pukul 13.00 WIB.

"Anggota TNI AL memukul driver ojek online setelah tak terima diklakson karena anggota TNI AL memotong jalan dengan kecepatan tinggi dari jalur Transjakarta langsung belok ke kiri hingga hampir tertabrak oleh driver ojek online," demikian keterangan dalam video yang diunggah akun Instagram @info_jakartabarat.

Dalam video tersebut, terdengar suara pengemudi ojol mengatakan, anggota TNI AL itu mengendarai motornya secara sembarangan. "Nih, oknum TNI nih, dari kanan, dia ngambil ke kiri nih ya. Terus dia mepet-mepet saya nih. Mepet-mepet mau nabrak, terus dia malah marah-marah ngatain saya," kata pria itu.

Baca juga
Viral 2 Mobil Berpelat Dinas TNI Terobos Jalur Layang Busway Koridor 13

Anggota TNI AL tersebut kemudian naik pitam. Mulanya dia tak suka divideokan pengemudi ojol itu. Hingga keduanya terjadi pertikaian.

Dalam video itu, pengemudi ojol mengaku sempat dipukul anggota TNI AL itu. Dan pemukulan disaksikan sejumlah orang yang berada di lokasi.

Respons TNI

Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama (Laksma) TNI Tunggul mengakui, sosok yang berada dalam video viral itu adalah anggotanya. Dia berinisial Serka OTB.

“Benar bahwa yang bersangkutan adalah anggota TNI AL bernama Serka OTB yang berdinas di Lafial (Lembaga Fasilitas Angkatan Laut),” ujar Tunggul dalam keterangannya, Selasa, 21 Oktober 2025.

Tunggul mengaku belum mendapatkan kronologi peristiwa pemukulan yang diduga dilakukan Serka OTB itu. Sebab, pihaknya kini masih memeriksa anggota TNI AL itu.

“Akan ditindaklanjuti sesuai dengan hukum yang berlaku apabila terbukti melakukan pelanggaran,” imbuh dia.  

Artikel lainnya: Polisi Sebut Mahasiswa Unud Timothy yang Tewas Jatuh dari Gedung Bukan Bullying

Related Articles

Berita Terpopuler

Berita Pilihan