Sore Ini Matahari Melintas di Atas Kakbah, Waktunya Meluruskan Arah Kiblat

  • Arry
  • 16 Juli 2021 06:46
Kakbah(Abdullah_Shakoor/pixabay)

Matahari akan melintas di atas Kakbah pada Jumat, 16 Juli 2021. Peristiwa ini biasanya digunakan untuk mengoreksi arah kiblat sholat.

Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Agus Salim menjelaskan, posisi matahari yang berada tepat di atas Kakbah sebenarnya sudah dimulai pada Kamis (15/7).

“Peristiwa alam ini akan terjadi pada pukul 16.27 WIB atau 17.27 WITA. Saat itu, bayang-bayang benda yang berdiri tegak lurus, di mana saja, akan mengarah lurus ke Kakbah," kata Agus Salim seperti dikutip newscast.id dari laman Kementerian Agama, Jumat, 16 Juli 2021.

Menurutnya, peristiwa semacam ini dikenal dengan nama Istiwa A'zham atau Rashdul Qiblah. Yaitu, waktu matahari di atas Kakbah di mana bayangan benda yang terkena sinar matahari menunjuk arah kiblat.

Momentum ini, lanjut Agus, dapat digunakan bagi umat Islam untuk memverifikasi kembali arah kiblatnya. Caranya, sesuaikan arah kiblat dengan arah bayang-bayang benda pada saat Rashdul Qiblah.

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam proses verifikasi arah kiblat, yaitu:

1. Siapkan tongkat lurus atau benang berbandul
2. Jam yang sudah dikalibrasi dengan standar jam BMKG (Untuk mengecek jam bisa melalui http://jam.bmkg.go.id/Jam.BMKG)


Langkah-Langkah penentuan arah kiblat:

1. Tentukan tempat yang akan diketahui arah kiblatnya
2. Tancapkan tongkat di atas permukaan tanah dan pastikan tongkat benar-benar tegak lurus (90 derajat dari permukaan tanah) atau bisa dengan menggantung benang berbandul
3. Tunggu hingga waktu kulminasinya tiba
4. Kemudian amati bayangan tongkat atau benang pada waktu tersebut
5. Tandai ujung bayangan, kemudian tariklah garis lurus ke pusat bayangan (tongkat/bandul).

Garis lurus yang ditarik dari ujung bayangan ke pusat bayangan merupakan arah kiblat untuk tempat tersebut.

Selamat mencoba!

Related Articles

Berita Terpopuler

Berita Pilihan