Kabar buruk bagi penggemar klub Manchester United. Para fans kini tidak dapat lagi menjadi manajer The Red Devils di game Football Manager atau FM 22.
Produsen game Football Manager, Sports Interactive, mengumumkan tidak tercapai dengan MU terkait hak cipta untuk digunakan dalam video game simulasi manajer sepak bola tersebut.
Sebagai gantinya, pada FM22, nama Manchester United akan berubah menjadi "Manchester UFC" atau "Man UFC".
"Perubahan nama ini dilakukan untuk menyelesaikan perselisihan tanpa membayar kerugian. SEGA dan Sports Interactive menyatakan bahwa mereka tidak memerlukan lisensi untuk menggunakan nama 'Manchester United' tetapi perubahan telah dilakukan sebagai isyarat niat baik sehingga kedua belah pihak dapat mencari jalan tengah," demikian pernyataan dari Sports Interactive.
Sebelumnya MU mengajukan tuntutan kepada Sports Interactive dan SEGA terkait penyalahgunaan merk dalam Football Manager pada Mei tahun lalu.
Ini bukan pertama kali Football Manager mengalami masalah dengan hak cipta dari klub sepak bola. Sebelumnya Juventus absen dari FM2020 setelah menandatangani kerja sama eksklusif dengan Konami.
Football Manager mengakali persoalan itu dengan mengubah nama Juventus menjadi Zebre. Selain itu, desain jersey dan logo klub juga menggunakan tampilan yang berbeda dari desain resmi.
Diberitakan Sky Sports, juru bicara MU puas dengan keputusan dari SEGA dan Sports Interactive sehingga tidak melanjutkan tuntutan terkait hak cipta.
Baca Juga:
- Agen Tawarkan Paul Pogba Pindah dari Manchester United ke Liverpool
- Pro Evolution Soccer Ganti Nama jadi eFootball, Bisa Dimainkan Gratis
- Ibu-ibu Protes Tayangan Bola Voli Olimpiade, Apalagi Ditayangkan di Slot Mama Dedeh
- Wagub DKI Jakarta 'Ngarep' Lionel Messi Pindah ke Persija
- Lionel Messi Pergi dari Barcelona, Persib Adalah Takdir Bagi Messi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
