Kapolres Sebut Aipda Rudi Tak Tolak Laporan Korban Perampokan, Lebih ke Bercanda

  • Arry
  • 13 Des 2021 15:35
Ilustrasi Polisi(ist/istimewa)

Polres Jakarta Timur akhirnya buka suara soal laporan korban perampokan yang ditolak anggota polisi di Polsek Pulogadung. Kasus ini pun viral di media sosial.

Kapolres Jakarta Timur, Kombes Erwin Kurniawan, menyatakan, anggotanya yakni Aipda Rudi Panjaitan, tidak bermaksud menolak laporan dari korban perampokan. Namun lebih ke arah bercanda.

"Iya, lebih ke bercanda, tapi maksudnya bukan seperti itu. Dia berbicara dengan mertua korban. Korban sendiri saat itu sedang proses penerimaan laporan," kata Erwin di Polres Jakarta Timur, Senin, 13 Desember 2021.

Menurut Erwin, saat itu Aipda Rudi bercanda soal jumlah ATM yang dimiliki korban dengan mertuanya. Namun hal tersebut membuat korban tersinggung.

"Si oknum menyampaikan bahwa 'kenapa punya ATM gitu kan ngurusnya ribet'. Akhirnya tentu korban mendengar juga merasa tersinggung dan tidak nyaman dengan ucapan ini," ujarnya.

Meski demikian, Erwin menegaskan akan tetap memproses dugaan pelanggaran yang dilakukan Aipda Rudi. "Tetapi apapun itu, tentu kita akan proses pelanggarannya," terangnya.

Erwin pun menegaskan, laporan korban tetap diterima dan diproses di Polsek Pulogadung.


Kronologi kasus penolakan laporan perampokan malah korban diomeli >>>

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait