Perajin Tahu-Tempe Mogok Produksi Gegara Harga Kedelai Mahal, Menteri Salahkan Babi

  • Arry
  • 21 Feb 2022 11:27
Penjual tahu tempe di pasar tradisional(Devi Puspita Amartha Yahya/unsplash)

Harga kedelai saat ini terus merangkak naik. Kenaikan membuat perajin tahu dan tempe mengeluh dan memutuskan mogok produksi.

"Rencananya 21, 22, 23 Februari (aksi mogok dilakukan), kalau pemerintah tidak mengabulkan tuntutan kami," kata Ketua Umum Gabungan Koperasi Produsen Tahu Tempe Indonesia (Gakoptindo) Aip Syaifuddin, Minggu, 20 Februari 2022.

Aip menjelaskan, harga kedelai di pasaran saat ini sudah berada di kisaran harga Rp11 ribu per kilogram. Sebelumnya hanya Rp9.000 per kilogram.

Aksi mogok, lanjut Aip, akan diikuti perajin tahu tempe di Jawa. Para perajin menuntut pemerintah segera menstabilkan harga kedelai di pasaran.

Jika harga kedelai tak juga turun, maka produsen akan menaikkan harga tahu tempe. "Selanjutnya akan naikkan harga (tahu dan tempe," ucapnya.


Selanjutnya Mendag Ungkap Alasan Harga Kedelai Naik: Gegara Babi >>>

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait