Jenderal Andika Hapus Sejumlah Syarat Masuk TNI: Larangan Anak PKI Hingga Tes Renang

  • Arry
  • 31 Mar 2022 09:19
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa(Andika Perkasa/youtube)

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa menghapus sejumlah syarat dalam proses seleksi penerimaan prajurit TNI periode 2022. Syarat baru seperti tidak ada lagi larangan anak PKI jadi TNI hingga seleksi tes renang.

Hal tersebut disampaikan Andika Perkasa saat memimpin Rapat Koordinasi Penerimaan Prajurit TNI 2022 yang diunggah pada akun Youtube Jenderal Andika Perkasa, yang dikutip Kamis, 31 Maret 2022.

Dalam rapat itu Andika menyatakan keturunan anggota PKI tidak melanggar TAP MPRS nomor 25 tahun 1966. Sebab, TAP MPRS tersebut hanya melarang PKI beserta ajaran komunisme, leninisme, dan Marxisme.

“Keturunan ini melanggar TAP MPR apa? Dasar hukum apa yang dilanggar sama dia?” tanya Andika kepada peserta rapat.

Baca Juga
Gatot Nurmantyo Sebut Komunis Masuk TNI, Panglima: Nasihat Senior

“Jadi jangan kita mengada-ada. Saya orang yang patuh peraturan perundangan. Ingat ini. Kalau kita melarang, pastikan kita punya dasar hukum!” tegas Andika.

Andika pun meminta agar larangan anggota PKI ikut seleksi TNI yang masuk dalam Peraturan Panglima TNI dihapus.

“Jaman saya tidak ada lagi keturunan dari apa, tidak. Karena apa? Saya menggunakan dasar hukum. Ok? Hilang nomor empat,” tutup Andika.

Selain itu, Jenderal Andika juga mencabut tes renang dan tes akademik sebagai syarat ikut seleksi anggota TNI.

Baca Juga
Ini Alasan Jenderal Andika Pilih Menantu Menko Luhut Mayjen Maruli Jadi Pangkostrad

“Itu tidak usah lagi, kenapa renang kenapa? Jadi nomor tiga kenapa? Karena apa? Kita enggak fair juga ada orang yang enggak pernah renang, nanti enggak fair, sudahlah,” kata Andika Perkasa.

“Menurut saya, tes akademik ini sudah ambil saja IPK, terus transkripnya, karena bagi saya yang lebih penting yaitu tadi ijazahnya saja, ijazah SMA itu lah akademik mereka,” jelas Andika.

“Enggak usah lagi ada tes akademik, tes akademik ya tadi, ijazahnya tadi, kalau ada ujian nasional udah itu lebih akurat lagi, itu lah dia,” sambung dia.

Jenderal Andika pun memerintahkan kepada jajarannya untuk memperbaiki mekanisme penerimaan prajurit TNI.

“Jadi yang saya suruh perbaiki, perbaiki, tidak usah ada paparan lagi karena sangat sedikit. Tapi setelah diperbaiki itu yang berlaku. Jadi yang PR harus membuat Perpang (Peraturan Panglima TNI) segala macam, segera dibuat,” kata Andika Perkasa.

 

Artikel lainnya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait