Tragedi Horor Halloween di Itaewon yang Tewaskan 146 Orang, Ini Kronologinya

  • Arry
  • 30 Okt 2022 09:53
Tragedi Itaewon saat festival Halloween(abcnews/abcneses.com)

Tragedi horor terjadi saat festival Halloween di Itaewon, sebuah kawasan hiburan di Kota Seoul, Korea Selatan. Sebanyak 146 orang tewas dan 150 orang mengalami luka-luka akibat insiden tersebut.

Begini kronologi tragedi festival Halloween di Itaewon

Melansir Reuters, Minggu, 30 Oktober 2022, distrik Itaewon menggelar festival Halloween pedana tanpa masker setelah pandemi Covid-19. Panitia memprediksi acara ini akan dihadiri lebih dari 100.000 pengunjung.

Untuk mengantisipasi keamanan, sebanyak 200 petugas dikerahkan untuk mengantisipasi kejahatan terjadi sepanjang festival yang digelar 28-31 Oktober 2022 itu.

Namun, pada Sabtu, 29 Oktober 2022 malam, festival tersebut berujung ricuh. Bermula dari insiden di sebuah gang sempit di sebelah HOtel Hamilton, pengunjung Itaewon berdesakan dan mulai berjatuhan.

Baca juga: Insiden Mengerikan Itaewon: 146 Orang Tewas Saat Pesta Horor Halloween

Situasi makin tak terkendali. Para pengunjung seperti terperangkan di gang yang lebarnya hanya sekitar 4 meter itu. Mereka saling berebut keluar dari hotel dan kerumuman dari pintu keluar 1 dan 2 stasiun kereta bawah tanah Itaewon.

Korban pun mulai berjatuhan. Sejumlah pengunjug dilaporkan mati lemas dan mengalami serangan jantung akibat berdesak-desakan tersebut.

Sementara itu dalam kurun sekitar tujuh menit, Stasiun Pemadam Kebakaran Yongsan menerima rentetan 81 panggilan yang melaporkan kesulitan bernapas.

"Sejumlah orang jatuh selama festival Halloween, dan kami memiliki banyak korban," ujar Kepala Stasiun Pemadam Kebakaran Yongsan, Choi Sung-beom. Choi mengatakan, korban didominasi oleh wanita berusia 20-an tahun.

Masih seperti laporan Reuters, seorang saksi mata bernama Moon Ju-young (21) menggambarkan kekacauan beberapa saat sebelum massa pengunjung menyerbu. Menurutnya, sebelum terjadi insiden, suasana di gang sempit itu telah menimbulkan kondisi yang tidak biasa.

"Setidaknya 10 kali lebih ramai dari biasanya," kata dia.

Baca juga: Puluhan Penonton Pingsan dan Luka Saat Festival Berdendang Bergoyang di Istora

Berdasarkan rekaman yang tersebar di media sosial, tampak ratusan orang memadati gang sempit dan miring tersebut. Tampak polisi pun kesulitan untuk menarik para korban keluar dari lokasi tersebut.

Hingga pukul 06.00 waktu setempat, Badan Pemadam Kebakaran Nasional Korea Selatan mengonfirmasi, 149 orang meninggal dunia dan 76 terluka. Korban luka terdiri dari 19 luka berat dan 57 luka ringan.

BBC melaporkan, sebanyak dau WN asing juga mejadi korban tewas dan 15 lainnya menjadi korban luka.

"Tingginya jumlah korban adalah akibat dari banyak yang terinjak-injak," ujar Choi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait