3 Harimau di Medan Zoo Mati dalam Waktu 2 Bulan, Pemkot Dipertanyakan

  • Arry
  • 11 Jan 2024 17:44
Harimau di Medan Zoo terlihat kurus dan makan rumput(@pembelasatwaliar/instagram)

Medan Zoo, kebun binatang di Kota Medan, Sumatera utara mengalami krisis. Tiga ekor harimau koleksi Medan Zoo mati dalam waktu hanya dua bulan. Peran Pemerintah Kota Medan pun dipertanyakan.

Harimau pertama yang mati adalah harimau Sumatera bernama Erha, 11 tahun. Erha mati pada 6 November 2023 usai mengalami sakit selama lima hari. Tak lama kemudian, Avatar, harimau berjenis Benggala juga mati pada awal Desember 2023.

Kematian hariau terjadi lagi pada akhir Desember 2023. Kali ini terjadi harimau Sumatera bernama Nurhaliza.

Nurhaliza diketahui sudah mengalami sakit sejak November 2023. Dia mengalami gangguan pada pernapasannya. Sebelum mati, harimau Sumatera itu mengalami gangguan paru, nafas tersengal-sengal dan bersuara, adanya keradangan dalam gambaran darah dan peningkatan BUN yang terkorelasi dengan hasil USG (penebalan dinding pelvis renalis dan dinding vesika urinaria), dan kondisi gigi kurang baik yang ditandai dengan penumpukan karang gigi.

Baca juga
Viral Video Harimau di Medan Kurus Makan Rumput

"Diagnosis hasil medical check up saat itu pneumonia dan renal disease," kata Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Sumatera Utara, Rudianto Saragih Napitupulu.

Tak hanya harimau yang mati. Kondisi satwa lain koleksi Medan Zoo juga tidak terurus dengan baik. Bahkan seekor orangutan mengalami obesitas dengan paha terluka dan bernanah cukup dalam.

Rudianto menilai kematian hariau itu terkait dengan ondisi Medan Zoo yang memprihatinkan. Pengelolaan satwa dinilai masih di bawah standar lembaga konservasi.

Baca juga
Alshad Ahmad Akhirnya Buka Hasil Tes Laboratorium Penyebab Kematian Harimau Cenora

"Hal terlihat dari kandang satwa buas yang kurang baik, seperti kandang yang sudah mulai rusak dan lembab. Itu mengakibatkan penurunan kesehatan satwa," kata Rudianto.

Rudianto pun mempertanyakan peran dari Pemerintah kota Medan yang dinilai lamban menyikapi kondisi dari Medan Zoo.

"Kami meminta Direksi Perusahaan Daerah Pembangunan Kota Medan sebagai pengelolaa Medan Zoo untuk tetap melakukan langkah penyehatan satwa dan memperbaiki kondisi lingkungan Medan Zoo sehingga layak untuk dikunjungi," kata dia.

Artikel lainnya: Shin Tae Yong Coret Saddil dan Arkhan Fikri, Ini Daftar 26 Pemain Timnas Indonesia

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait