Tata Cara dan Niat Sholat Tahajud Saat Bulan Ramadan, Combo Pahala

  • Arry
  • 23 Mar 2023 13:11
Ilustrasi Sholat(@masjidmpd/unsplash)

Bulan Ramadan adala bulan yang penuh berkah. Segala ibadah dan amal baik dilipatgandakan pahalanya. Salah satu ibadah yag dianjurkan dilakukan selama Ramadan adalah Sholat Tahajud. Simak niat sholat tahajud di sini.

Sholat Tahajud adalah sholat yang dilakukan pada malam hari. Secara bahasa, tahajud berarti berupaya melawan atau meninggalkan tidur. Sedangkan secara fiqih, artinya adalah sholat malam hari yang dilakukan setelah tidur.

Hukum sholat tahajud adalah sunnah. Namun, sholat ini adalah salah satu ibadah yang rutin dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW. Sehingga sifat kesunahan Sholat Tahajud menjadi muakkad.

Sebagaimana disebutkan dalam Al-Quran dan hadits, surat Al-Isra: 79:

Latin: Wa minal-laili fa taḥajjad bihī nāfilatal laka 'asa ay yab'asaka rabbuka maqamam maḥmụda

Artinya, "Dan dari sebagian malam shalat tahajudlah kamu (Muhammad) dengan membaca Al-Qur’an (di dalamnya) sebagai suatu ibadah tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu menempatkanmu pada tempat yang terpuji" (QS al-Isra: 79). 

Baca juga
Tata Cara Sholat Tahajud yang Benar Beserta Aturan Bacaan Surat Sunnah

Serta menurut hadist riwayat Muslim:

Artinya, “Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, dan ia marfu’kan kepada Nabi Muhammad Muhammad, ia berkata: ‘Nabi Muhammad ditanya shalat apa yang paling utama setelah shalat Maktubah dan puasa apa yang paling utama setelah puasa bulan Ramadhan?’ Lalu Nabi Muhammad menjawab: ‘Shalat paling utama setelah shalat Maktubah adalah shalat di tengah malam dan puasa paling utama setelah puasa bulan Ramadan adalah puasa bulan Allah, Muharam’,” (HR Muslim).

Berikut ketentuan sholat tahajud saat bulan Ramadan:

Sholat tahajud biasanya dilakukan sepertiga malam atau setelah bangun tidur di malam hari. Tidak ada batas maksimal jumlah rakaatnya. Namun, jumlah rakaat minimal dua rakaat.

Di bulan Ramadan ini biasanya umat Islam melaksanakan Sholat Tahajud usai melaksanakan Sholat Isya dan Tarawih. Dan dilaksanakan sebelum makan sahur.

Berikut tata cara Niat, dan Doa Tahajud

  • Niat sholat tahajud

Latin: Ushallî sunnatat tahajjudi rak‘ataini lillâhi ta‘ala. (niat ini dibaca di dalam hati)

Artinya, “Aku menyengaja shalat sunnah Tahajud dua rakaat karena Allah ta’ala.”

  • Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat Pendek

Niat dibaca dalam hati, bersamaan takbiratul ihram, dan seterusnya (membaca Al-Fatihah dan surat pendek di tiap rakaat), seterusnya hingga salam setelah dua rakaat.

  • Membaca doa

Setelah selesai melaksanakan seluruh sholat tahajud, dianjurkan dengan membaca doa.

Latin: Allahumma rabbana lakal hamdu. Anta qayyimus samawati wal ardhi wa man fa hinna. Wa lakal hamdu anta malikus samawati wal ardhi wa man fi hinna.

Wa lakal hamdu anta nurus samawati wal ardhi wa man fi hinna. Wa lakal hamdu antal haqq. Wa wa‘dukal haqq. Wa liqa’uka haqq. Wa qauluka haqq. Wal jannatu haqq. Wan naru haqq. Wan nabiyyuna haqq.

Wa Muhammadun shallallahu alaihi wasallama haqq. Was sa‘atu haqq. Allahumma laka aslamtu. Wa bika amantu. Wa ‘alaika tawakkaltu. Wa ilaika anabtu. Wa bika khashamtu. Wa ilaika hakamtu.

Fagfirli ma qaddamtu, wa ma akhkhartu, wa ma asrartu, wa ma a‘lantu, wa ma anta a‘lamu bihi minni. Antal muqaddimu wa antal mu’akhkhiru. La ilaha illa anta. Wa la haula, wa la quwwata illa billah.

Artinya, “Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar.

Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad itu benar. Hari Kiamat itu benar. Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah.

Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah.”

Demikian tata cara sholat tahajud yang bisa dilakukan selama bulan Ramadan. Selamat perbanyak ibadah.

Artikel lainnya: Kenapa Umat Islam Wajib Puasa di Bulan Ramadan? Ini 5 Alasannya

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait