Bupati Meranti Sebut Kemenkeu Iblis Hingga Ancam Masuk Malaysia, Begini Perkaranya

  • Arry
  • 12 Des 2022 15:37
Bupati Kepulauan Meranti Kepulauan Riau, Muhammad Adil(humas/merantikab.go.id)

3. Tanggapan Stafsus Kemenkeu

Staf khsusu Menteri Keuangan, Yustinus Prastowo buka suara soal pernyataan Bupati Meranti tersebut.

“Kami keberatan dan menyangkan pernyataan Bupati Meranti saudara Muhammad Adil yang sungguh tidak adil karena mengatakan pegawai Kemenkeu iblis atau setan,” ujar dia melalui video yang diunggah di akun Twitter pribadinya @prastow.

Yustinus menjelaskan, pernyataan Adil ngawur dan menyesatkan. Sebab, Kemenkeu sudah menghitung dan menggunakan data resmi dari Kementerian ESDM untuk menentukan dana bagi hasil. Pembagian tidak hanya unutk daerah penghasil, tetapi juga untuk daerah sekitarnya agar merasakan kemajuan bersama.

Yustinus merinci alokasi transfer yang dilakukan sepanjang 2022. Menurutnya, Kemenkeu telah mengalokasikan transfer ke daerah dan dana desa sebesar Rp 872 miliar atau 75 persen dari APBD Kabupaten Meranti atau 4 kali lipat dari PAD meranti yang sebesar Rp 222 miliar. 

4. Kemenkeu Minta Bupati Meranti minta maaf

“Untuk itu kepada saudara Muhammad Adil agar segera minta maaf secara terbuka dan melakukan klarifikasi agar tidak terjadi penyesatan publik yang lebih luas,” cuit Prastowo.

“Kasihan publik dikecoh dengan sikap seolah heroik untuk rakyat. Faktanya ini manipulatif. Justru pusat terus bekerja dalam bingkai konstitusi dan NKRI,” kata Prastowo.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait