Juru bicara bakal calon presiden, Anies Baswedan, Sudirman Said, mengungkapkan ada sejumlah pihak yang ingin menggagalkan pencapresan mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Menurutnya, para pihak itu ada yang berasal dari pimpinan partai politik hingga pejabat di pemerintahan. Mereka disebut mencoba melobi PKS agar keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan.
"Sedikit clue saja, kalau sampai hari ini (secara) bergantian para pejabat negara, ada yang pemimpin partai, ada yang bukan, mendatangi PKS dengan misi ada yang implisit dan ada yang eksplisit," ujar Sudirman Said di Jakarta, Rabu, 7 Juni.
"Misinya itu supaya PKS keluar dari koalisi dan majunya Pak Anies digagalkan. Bentuknya apa? Ya namanya iming-iming bentuknya macam-macamlah," kata dia.
Baca juga
LSI Denny JA Ungkap 4 Faktor yang Bisa Bikin Anies Baswedan Batal Jadi Capres
Sudirman mengungkapkan, iming-iming itu seperti tawaran posisi dalam pemerintahan hingga dalam bentuk materi.
"Kita semua bersyukur bahwa semua partai menghadapi tekanan, godaan atau undangan apapun tetap stay kepada kesepakatan kemarin," ujar dia.
"Dan rasanya mungkin makin banyak tekanan, makin banyak godaan malah bukannya mereka makin kendor tapi makin kencang karena di balik tekanan, godaan, rayuan itu pasti ada suatu yang lebih besar," kata mantan Menteri ESDM itu.
"Demi apa? Demi memberikan solusi, bukan sekadar berebut jabatan. Kita ingin menyampaikan gagasan, program-program. Mencari solusi bagi masalah-masalah," kata dia.
Untuk diketahui, Anies Baswedan diusung oleh Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang terdiri dari Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS.
Artikel lainnya: Terungkap Alasan Lionel Messi Tolak Barcelona dan Duit Arab, Pilih Gabung Inter Miami
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
