Fakta-fakta baru dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat kembali terkuak. Salah satunya adalah ditemukannya DNA milik Danu, keponakan korban, pada puntung rokok di sekitar lokasi kejadian.
Kakak korban, Lilis, mengakui Danu sering datang ke rumah Tuti Suhartini (56) dan Amalia Mustika Ratu. Kedatangan Danu lebih banyak untuk urusan kerjaan. Karena Danu bekerja di yayasan milik keluarga Tuti dan Yosef Hidayah, suaminya.
Menurut Lilis, saat hari kejadian, Danu datang ke rumahnya sambil menangis. Menurutnya, Danu mengaku diminta datang oleh Yosef ke rumahnya karena Amalia dan Tuti menghilang dari rumah.
"Ketika Danu datang ke rumah Yosef, ia katanya melihat rumah sudah berantakan. Terdapat pula bercak darah di rumah tersebut. Saat itu saya kaget dan begegas ke rumah adik saya (tuti). Danu juga panik dan sempat nangis juga," jelas Lilis.
Baca Juga:
Pembunuhan Ibu-Anak, Polisi Periksa Saksi Misterius dari Yayasan Yosef
Kuasa hukum Yosef, Rohman Hidayat mengakui kliennya menyuruh Danu ke rumahnya. Saat itu Yosef mengaku belum tahu kalau istri dan anaknya sudah meninggal dan jasadnya berada di mobil Alphard yang terparkir di rumahnya.
"Pak Yosef itu datang ke rumah Danu sebelum ke menuju Polsek Jalan Cagak, karena rumah Danu dekat dengan polsek. Setelah itu, Pak Yosef kembali ke rumahnya bersama polisi," ujar Rohman.
Baca Juga:
Terduga Pelaku Pembunuh Ibu-Anak di Subang Naik Avanza dan NMax
Danu pun mengakui sudah delapan kali diperiksa polisi. "Bahkan sempat menginap di Polres Subang selama tiga hari tiga malam untuk menjalani pemeriksaan ini," ujarnya beberapa waktu lalu.
Sidik Jari Yosef Bertebaran
Sementara itu, berdasarkan hasil olah TKP ditemukan sidik jari di rumah korban. Sidik jari itu disebut milik Yosef.
Hal ini diketahui dari informasi yang diterima Yoris, anak tertua Tuti dan Yosef. Curhatan Yoris diceritakan kerabatnya, Yeti, dalam wawancara yang diunggah akun YouTube Heri Susanto.
"Ada curiga-curiga, tapi gak taulah, karena sidik jarinya juga banyak si papah, ceunah gitu bilangnya ke saya. Di jaketnya juga ada darahnya," kata Yeti.
Baca Juga:
Dituduh Bunuh Istri dan Anak di Subang, Yosef Mulai Depresi
"Yoris juga (dengan keadaan ini) sangat marah sekali. Apalagi sempat dipojokan. Yoris sudah ada curiga, tapi dia terus (berpikir) positif karena emang dia papahnya, jadi tidak terlalu begitu lah,"tambah dia.
Dalam kasus ini Yosef sudah diperiksa polisi lebih dari sembilan kali. Terakhir, Yosef dites kebohongan oleh tim dari Bareskrim Polri. Tak hanya Yosef, polisi juga mengetes kebohongan dari Mimin, istri muda Yosef.
Baca Juga:
Pembunuhan Ibu-Anak: Yosef dan Istri Muda Dites Kebohongan, Hasilnya?
Mereka ditanya apakah menyuruh seseorang untuk membunuh Tuti dan Amalia atau bukan.
Kasus pembunuhan Tuti dan Amalia ini sudah berlarut-larut. Bareskrim Polri pun akhirnya turun tangan ikut menangani kasus yang sudah terjadi sejak 18 Agustus 2021.
Baca Juga:
- Pecel Ayam atau Lele Biasa, Bagaimana Rasa Pecel Louhan Rp10 Juta?
- 5 Fakta Rizky Billar dan Lesti Kejora: Nikah Siri Hingga Kehamilan
- Daftar Harga Mobil Honda Terbaru Setelah Diskon PPnBM 100 Persen
- Heboh Munculnya Kerajaan Angling Dharma di Banten, Raja Diangkat Gaib
- Syarat Anak di Bawah 12 Tahun Masuk Mal: Harus Tes Antigen atau PCR!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
