Sejak manusia diciptakan Allah, setan dan iblis langsung menolak kehadirannya. Bahkan, setan dan iblis menjadi benci dengan ciptaan Allah tersebut.
Dalam kitab Tafsir Al-Azhar, Buya Hamka menjelaskan, kaum kafir yang menolak tentang kebenaran risalah Rasulullah SAW disebabkan oleh tipu daya setan dan iblis. Sekalian sikap keberatan manusia menerima kebenaran itu adalah karena tipu daya iblis terhadap manusia.
Menurut Buya Hamka, ada tujuh surat Alquran yang menceritakan tentang permusuhan iblis kepada manusia. Surat-surat tersebut antara lain Surah Al-Baqarah, Surah Al-A’raf, Surah Al-Hijr, Surah Isra, dan Surah Shad.
Surat-surat tersebut ada yang diturunkan di Makkah, namun ada juga yang diturunkan di Madinah. Dalam surat-surat tersebut dijelaskan, iblis menolak bersujud kepada manusia karena sifat kesombongannya.
Padahal Allah SWT sudah memerintahkan iblis bersujud kepada Nabi Adam. Iblis menolaknya. Mereka beralasan, kaumnya lebih mulia sebab manusia hanyalah zat yang diciptakan dari tanah yang tidak lebih mulia dibandingkan api.
Permusuhan ini pun tak hanya terjadi saat Nabi Adam diciptakan. Tapi akan berlanjut hingga kiamat.
Baca Juga:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
