Politisi yang Pilih Keluar dari PDIP: Budiman Sudjatmiko Hingga Maruarar Sirait

  • Arry
  • 17 Jan 2024 15:54
PDI Perjuangan(pdip lampung/pdiperjuangan.id)

Sejumlah politisi memilih keluar dari PDI Perjuangan jelang Pemilu 2024. Ada yang dipecat, ada pula yang mengundurkan diri.

Para politisi yang dipecat lantaran memutuskan mendukung Prabowo Subianto pada Pilpres 2024. Sementara ada pula yang mengundurkan diri, meski pada akhirnya mereka menyatakan dukungan ke capres-cawapres nomor urut 02 itu.

Diketahui, dalam Pilpres 2024, PDIP mengusung pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD sebagai capres dan cawapres.

Siapa saja kader PDIP yang keluar dan dipecat jelang Pemilu 2024, berikut daftarnya:

1. Budiman Sudjatmiko

Budiman Sudjatmiko dipecat sebagai kader PDIP pada 24 Agustus 2023. Keputusan ini diampnil partai lantaran mantan aktivis 1998 itu memilih mendukung Prabowo Subianto sebagai capres.

Pemecatan Budiman dari tertuang dalam Surat Keputusan Nomor 887/KPTS/DPP/VIII/2023. Surat diteken Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto.

"Memberikan sanksi organisasi berupa pemecatan kepada Sdr Budiman Sudjatmiko M.A., M.Phil dari keanggotaan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan," bunyi surat keputusan tersebut.

Baca juga
PDIP Pecat Budiman Sudjatmiko!

2. Murad Ismail

PDIP juga memecat Gubernur Maluku, Murad Ismail. Pemecatan ini dilakukan lantaran istri Murad Ismail memilih pindah haluan menjadi kader Partai Amanat Nasional atau PAN.

Ketua DPP PDIP Bidang Ideologi dan Kaderisasi, Djarot Saiful Hidayat, menjelaskan, berdasarkan aturan partai, satu keluarga harus masuk dalam satu partai. Apabila ada anggota keluarga yang memiliki afiliasi politik berbeda, maka satu-satunya pilihan adalah keluar dari PDIP.

"Otomatis (diberhentikan sebagai kader) dong. Karena istrinya sudah (pindah partai). Supaya kompak lah sama istri," kata Djarot.

3. Kirana Larasati

Kirana Larasati mengumumkan mundur dari PDIP pada 17 Agustus 2023 melalui akun Instagram miliknya. Artis dan model itu mengaku memiliki kesibukan sehingga tidak dapat fokus di partai lagi.

"Adapun alasan saya mengundurkan diri dikarenakan kesibukan-kesibukan saya, sehingga saya tidak bisa lagi mengakomodir pekerjaan saya sebagai petugas maupun pengurus partai," ucap dia.

"Semoga PDI Perjuangan selalu berjaya. Saya pamit undur diri," ujarnya.

Namun tak lama setelah pengumuman itu, Kirana Larasati menyatakan dukungan ke Prabowo Subianto di Pilpres 2024. "Pak Prabowo adalah sosok pemersatu bangsa," kata Kirana pada 23 November 2023.

"Karena latar belakangnya di militer, sehingga beliau juga mempunyai visi untuk mempertahankan persatuan bangsa," ujarnya.


Selanjutnya Bobby Nasution hingga Maruarar Sirait >>>

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait