Viral Pria Robek Tas Hermes Usai Disuruh Bea Cukai Bayar Pajak Rp 26 Juta

  • Arry
  • 2 Mei 2024 21:19
Pria ini robek tas Hermes miliknya usai disuruh Bea Cukai bayar pajak Rp26 juta(@artic_monkey12/x.com)

Video seorang pria merobek tas Hermes di depan petugas Bea Cukai viral di media sosial. Pria itu ekat merobek tas mahal miliknya itu usai diminta membayar pajak oleh Bea Cukai sebesar Rp26 juta.

Video tersebut diunggah akun X, @Artic_monkey12. Pria itu kedapatan membawa tas Hermes tersebut saat di pindai melalui X-ray.

"Tolak Bayar Pajak Pasangan Ini Pilih Robek Tas hermes Berharga Didepan Petugas. Emang Semahal itu yaaa pajaknya?" tulis akun media sosial X @Artic_monkey12, dikutip Kamis, 2 Mei 2024.

Dalam video itu terlihat seorang pria dan dua petugas bea cukai, seorang perempuan dan seorang laki-laki, tengah memeriksa barang bawaan penumpang. Pria itu pun kedapatan membawa tas Hermes di kopernya.

Selain itu, ditemukan pula bukti invoice atau tagihan dokumen tas tersebut. Berdasarkan pengakuan petugas Bea Cukai itu, harga tas Hermes itu senilai 36.800 Hong Kong Dolar atau sekitar US$ 4.000.

Baca juga
Viral Alat Belajar SLB Bantuan Korea Dipajaki Ratusan Juta, Ini Penjelasan Bea Cukai

Dengan harga tersebut, berdasarkan aturan, penumpang pun diwajibkan membayar pajak lantaran harga tas tersebut melampaui batas pembebasan bea masuk sebesar US$ 500.

Petugas Bea Cukai pun meminta pria tersebut membayar pajak atas barang mewahnya senilai Rp 26 juta.

“Nah ternyata ini kan ada invoice untuk tas ini ya seharga 36.800 Hongkong Dolar, kalau di kurs-in di USD jadi 4.000,” ucap petugas bea cukai perempuan dalam video tersebut.

Pria tersebut pun membantah membeli tas tersebut dengan harga yang tertera di invoice. Dia mengklaim membeli tas Hermas dengan harga US@ 1.000. “Mbak saya belinya US$ 1.000 nih mbak,” kata pria yang tidak diketahui namanya itu.

Meski demikian, petugas tetap meminta pria tersebut membayar pajak tas mewah tersebut

Baca juga
Alasan Bea Cukai Tagih Pajak Bea Masuk Rp30 Juta ke Pembeli Sepatu Rp10 Juta

Tak terima dengan pernyataan petugas Bea Cukai, pria itu kemudian mengambil tas Hermes miliknya itu. Dia kemudian memutuskan untuk merobek tas Hermes-nya.

“Saya nggak terima ya Pak, ya. Saya robek aja ya tasnya?” ucap pria itu kepada petugas. Petugas pun menyetujui keputusan pria tersebut merobek tas Hermes tersebut.

Pria ini lebih milih robek tas Hermes dibanding bayar pajak Rp26 juta

Video itu pun mendapat respons dari netizen. Banyak yang mendukung aksi pria tersebut dibanding harus membayar pajak yang tinggi atau disita pihak Bea Cukai.

“Saya setuju dengan tindakan perusakan kalau perlu benar-benar sampai rusak agar mereka gak gunakan.”

“Merusak demi tidak memberi makan para ba**ingan adalah tindakan yang paling tepat.”

"Bea Cukai Indonesia kenapa sih pajaknya pada mahal mahal bener? Harga tasnya aja nggak nyampe harga pajaknya, pajaknya nyampe 4 kali lipat harga tas. Yang waras dong kalo ngasih pajak.”

“Mending gitu, daripada dibawa pulang sama becuk (bea cukai) terus dipake sendiri, atau dipake istri atau anaknya.”

“Langkah yang cukup tepat, dengan gak bayar pajak kan otomatis barang ditahan becuk. Dengan merobek/merusak, itu supaya menghindari barang tsb dijual oleh oknum yg gak bertanggung jawab atau bahkan digunakan barangnya.”

Artikel lainnya: AstraZeneca Ungkap Vaksin Covid-19 Timbulkan Efek Samping TTS, Penyakit Apa Itu?

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait