Erick Thohir dan Zainudin Amali Rangkap Jabatan Jadi Pengurus PSSI, Ini Reaksi Jokowi

  • Arry
  • 18 Feb 2023 11:31
Ketua Umum PSSI Erick Thohir didampingi dua Wakil Ketua Umum Zainudin Amali dan Ratu Tisha(@pssi/twitter)

Menteri BUMN Erick Thohir serta Menteri Pemuda dan Olahraga Zainuddin Amali resmi terpilih menjadi Ketua Umum dan Wakil Ketua Umum PSSI. Presiden Joko Widodo buka suara soal dua pembantunya yang rangkap jabatan itu.

"Yang paling penting semuanya bisa mengatur waktunya," kata Jokowi, Jumat, 17 Februari 2023.

Jokowi pun menyinggung ada sejumlah menterinya juga yang rangkap jabatan. Namun, mereka tetap mampu menjalankan tugasnya di pemerintahan.

"Karena kita kan juga tahu Pak Basuki itu juga menjadi ketua dayung, bisa. Pak Airlangga juga menjadi ketua wushu, bisa. Pak Luhut juga jadi ketua PASI bisa. Pak Prabowo juga jadi ketua pencak silat bisa," ujar Jokowi.

Baca juga
Erick Thohir Terpilih Jadi Ketum PSSI, Kalahkan La Nyalla di KLB 2023

"Ini urusan manajemen, jadi manajemen waktu, manajemen organisasinya, manajemen perencanaannya," ujar Jokowi.

Jokowi pun menegaskan, dia tidak akan mengintervensi PSSI. Meski dua menterinya menjadi petinggi di federasi sepakbola Indonesia itu.

"Sesuai yang saya sampaikan, pemerintah tidak akan intervensi apapun kepada PSSI tetapi yang paling penting ada sebuah perubahan, ada sebuah reformasi total," kata Jokowi.

"Ada sebuah transformasi sehingga dari kekuatan yang kita miliki, potensi yang kita miliki betul-betul nanti di tahap itu bisa kemajuannya kelihatan, road map-nya juga kelihatan, perencanaannya kelihatan. Mau apa dalam 50 tahun, mau apa dalam 25 tahun," jelasnya.

Baca juga
Penuh Drama, Ini Daftar Lengkap Pengurus PSSI Hasil KLB

Jokowi pun sudah berencana bertemu dengan pimpinan PSSI yang baru pada pekan depan.

"Nanti kalau pas minggu depan kelihatannya akan ketemu akan saya tanyakan itu, sudah ada peta jalannya belum, ada targetnya belum, untuk mencapai target itu apa yang dilakukan. Semuanya harus terencana dengan detail kalau mau sepakbola kita maju," tutur dia.

"Yang paling penting juga yang kedua, pembangunan infrastrukturnya harus memang ada. Kita kan sampai sekarang nggak punya basecamp yang memiliki, saya waktu ngomong-ngomong dengan Shin Tae Yong butuh 5 lapangan dalam satu lokasi, ada penginapan ada kolam renangnya untuk olahraga, pemain-pemainnya," tutur dia.

Artikel lainnya: Hujan Kartu Merah, Timnas U-20 Indonesia Cukur Fiji 4-0

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait